Segini Tarif Pengacara Brian Praneda yang Putuskan Mundur Bela Pratiwi Noviyanthi

JAKARTA - Segini tarif pengacara Brian Praneda yang putuskan mundur bela Pratiwi Noviyanthi. Drama kisruh uang donasi korban penyiraman air keras senilai Rp1,5 miliar masih terus berlanjut.

Selain dari huru-hara yang tidak kunjung menemui titik temu, drama di dalam kubu Pratiwi Noviyanthi selaku yayasan yang mengelola uang donasi itu pun terus bermunculan.

Salah satunya adalah keputusan mundurnya Brian Praneda sebagai salah satu pengacara atau kuasa hukum Novi dalam kasus ini. Sempat beredar jika Brian mundur untuk berbalik membela Agus dalam kasus ini.

Akan tetapi, Brian Praneda menjelaskan bahwa dirinya mundur bukan karena membela Agus. Akan tetapi, dirinya merasa sudah tidak sejalan dengan kliennya setelah Pratiwi Noviyanthi memilih Walk Out dalam mediasi dengan Agus.

"Dengan perginya keluarnya (walk out) Novi dalam pertemuan tentunya saya pada saat itu melihat bahwa tujuan saya memberikan bantuan hukum pro bono kepada Novi sudah tidak sesuai lagi pada tempatnya," kata Brian Praneda.

Mundurnya Brian Praneda dalam tim kuasa hukum Novi pun membuat sosok dirinya menjadi sorotan publik. Secara, Novi dalam kasus ini menjadi pihak yang dipojokkan dan serba salah atas uang donasi senilai Rp1,5 miliar.

Tak ayal, kredibilitas Brian Praneda sebagai seorang pengacara menjadi dipertanyakan. Masyarakat pun banyak mencari tahu seberapa tarif pengacara Brian untuk menangani setiap kasus.

Sayangnya, tidak ada informasi resmi terkait berapa tarif pengacara Brian Praneda yang mundur dari bela Pratiwi Noviyanthi di kasus uang donasi korban penyiraman air kera, Agus Salim.

Namun dihimpun dari berbagai sumber, rata-rata tarif pengacara di Indonesia disesuaikan dengan kasus yang ditangani dan juga tingkat keberhasilannya. Semakin besar kasus dan berhasil, maka semakin besar pula tarif yang didapatkan.

Pengacara kasus perceraian diketahui dapat memperoleh bayaran berkisar Rp6 juta hingga Rp12 juta dan pengacara gugatan default dapat mencapai Rp12 juta. Selain itu, tarif untuk pengacara gugatan perbuatan melawan hukum tarifnya mencapai Rp20 juta.

Selain dari kasus, tarif pengacara juga ditentukan dari reputasinya. Semakin terkenal seorang pengacara dan tingkat kemenangannya dalam menangani kasus besar, maka semakin besar pula tarifnya.

Brian Praneda sendiri merupakan Sarjana Hukum bidang Bisnis di Universitas Sriwijaya. Dirinya sempat menjadi kuasa hukum Indra Kenz di kaus Binary Option. Ia juga kenyang pengalaman sebagai pengacara di berbagai firma hukum.

Menilik hal-hal tersebut, maka dapat diperkirakan jika tarif pengacaranya berada di atas rata-rata tarif pengacara pada umumnya.

Itulah tarif pengacara Brian Praneda yang putuskan mundur bela Pratiwi Noviyanthi.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)