JAKARTA - Apa itu skor SLIK OJK. Ketika seseorang ingin mengajukan pinjaman atau kredit ke bank atau lembaga keuangan, salah satu hal yang akan diperiksa adalah Skor SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Skor ini berfungsi sebagai alat evaluasi untuk menilai kelayakan kredit berdasarkan riwayat keuangan. SLIK adalah sistem informasi yang dikembangkan oleh OJK untuk menggantikan Sistem Informasi Debitur (SID) yang sebelumnya dikelola Bank Indonesia. SLIK mencatat semua informasi terkait riwayat kredit seseorang, termasuk pembayaran pinjaman, kartu kredit, hingga tunggakan atau gagal bayar.
Skor SLIK adalah penilaian yang diberikan berdasarkan data dalam SLIK. Skor ini menentukan apakah seseorang dianggap sebagai peminjam yang “berisiko rendah” atau “berisiko tinggi.” Skor SLIK dihitung berdasarkan kedisiplinan pembayaran, riwayat kredit, rasio utang terhadap penghasilan dan frekuensi pengajuan kredit.
SLIK membagi peringkat kolektibilitas menjadi lima kategori. Semakin rendah peringkat kolektibilitas, semakin sulit untuk mendapatkan persetujuan kredit. Berikut lima peringkat kolektibilitas dari lancar hingga macet:
- Kolektibilitas 1 (Lancar) : Kredit dibayar tepat waktu.
- Kolektibilitas 2 (Dalam Perhatian Khusus) : Terdapat tunggakan hingga 90 hari.
- Kolektibilitas 3 (Kurang Lancar) : Tunggak lebih dari 90 hari.
- Kolektibilitas 4 (Diragukan) : Tunggakan lebih dari 120 hari.
- Kolektibilitas 5 (Macet) : Tunggakan lebih dari 180 hari.
Skor SLIK penting untuk dijaga karena akan berguna untuk beberapa hal berikut :
1. Menentukan Persetujuan Kredit
Bank dan lembaga keuangan menggunakan skor ini sebagai dasar untuk menyetujui atau menolak aplikasi kredit.
2. Mempengaruhi Bunga Pinjaman
Pemohon dengan skor baik cenderung mendapatkan bunga lebih rendah.
3. Menjadi Indikator Kepercayaan Finansial
Skor SLIK mencerminkan tanggung jawab dalam mengelola keuangan.
Data SLIK bisa dicek secara gratis melalui kantor OJK atau layanan online mereka. Proses ini membutuhkan dokumen seperti KTP untuk individu atau akta pendirian perusahaan untuk badan usaha.
Agar memiliki skor SLIK OJK yang baik pastikan untuk membayar semua cicilan tepat waktu, hindari terlalu banyak pinjaman dalam waktu singkat, kelola rasio utang terhadap penghasilan dan segera selesaikan tunggakan.
Skor SLIK OJK adalah salah satu kunci utama dalam menentukan kelayakan seseorang sebagai peminjam. Dengan memahami dan mengelola skor SLIK dengan baik, peluang untuk mendapatkan kredit bisa meningkat dengan syarat yang lebih menguntungkan. Pastikan untuk selalu menjaga riwayat keuangan yang sehat untuk masa depan finansial yang lebih baik.
(Taufik Fajar)