Berdasarkan data BPS, ekspor non migas mencapai USD248,83 miliar atau naik 2,46%. Sedangkan ekspor migas mencapai USD15,88 miliar atau turun 0,28%.
Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, impor migas senilai USD3,30 miliar atau naik 28,26% secara bulanan. Sementara itu impor non migas senilai USD17,93 miliar juga mengalami kenaikan 5,06% secara bulanan.
"Kenaikan nilai impor secara bulanan ini didorong oleh terutama kenaikan nilai impor non migas yang memberikan andil sebesar 4,04%, dan juga kenaikan impor migas dengan andil sebesar 3,70%," ujar Amalia dalam konferensi pers Rilis BPS.
Secara tahunan, nilai impor Desember 2024 meningkat 11,07%. Nilai impor migas turun 2,24% sementara non migas naik 13,92% secara tahunan (yoy).
(Taufik Fajar)