JAKARTA - PT Pelindo (Persero) memberikan diskon tarif 46% untuk ruas Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) hingga mudik Lebaran 2025. Diskon mulai berlaku 1 Maret 2025.
Adapun, potongan harga diberikan entitas PT Pelindo Solusi Logistik Group, PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways (PT CTP) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk ruas Cibitung-Cilincing.
Senior Vice President Sekretariat Perusahaan Pelindo Solusi Logistik Kiki M. Hikmat mengatakan, diskon 46% sejalan dengan arahan pemerintah untuk mendukung mobilitas masyarakat dan sektor logistik selama puncak perjalanan Lebaran.
“Kami memahami bahwa periode Ramadan dan Lebaran merupakan salah satu momen puncak bagi distribusi logistik maupun perjalanan masyarakat,” ujar Kiki, Kamis (13/3/2025).
“Oleh karena itu, melalui inisiatif diskon tarif tol JTCC ini, kami berharap dapat meringankan biaya transportasi serta memastikan kelancaran arus barang dan penumpang pada masa tersebut,” paparnya.
Senada, Direktur Utama PT CTP Tollways Yaya Ruhiya mencatat, diskon tarif tol diperpanjang sesuai dengan arahan dan rekomendasi dari pemerintah.
Selain kebijakan diskon tarif tol, PT Pelindo Solusi Logistik juga menyiapkan langkah strategis dalam menghadapi lonjakan aktivitas mudik. Termasuk, pengecekan kondisi jalan, kesiapan operasional bidang lalu lintas, hingga kesiapan layanan transaksi.
“Menghadapi arus mudik Lebaran 2025, kami terus memperkuat persiapan secara intensif untuk memastikan setiap aspek perjalanan berjalan aman, lancar, dan nyaman bagi masyarakat,” ucap Yaya
Untuk memastikan kelancaran layanan lalu lintas, JTCC telah menyiapkan berbagai sarana dan armada pendukung, termasuk tiga unit kendaraan derek, tiga unit kendaraan mobile customer service.
Lalu, satu unit kendaraan Satgas Kamtib, dua unit ambulance, satu unit kendaraan rescue serta dua unit kendaraan Patroli Jalan Raya.
Sementara itu, soal layanan transaksi, JTCC mengoptimalkan operasional gardu tol, menyiapkan mobile reader dan mesin EDC, serta memastikan kesiagaan petugas pengumpul tol dan teknisi peralatan untuk mendukung kelancaran arus kendaraan
“Selama periode Ramadhan dan Lebaran 2025, tidak
(Feby Novalius)