Mentan Duga Ada Mafia Pangan di Pasar Induk Beras Cipinang 

Tangguh Yudha, Jurnalis
Selasa 03 Juni 2025 17:13 WIB
Mentan soal Mafia Pangan (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menduga ada mafia pangan dalam distribusi beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC).

1. Kelangkaan Pasokan Beras

Menurutnya, kelangkaan pasokan beras yang terjadi di PIBC tak masuk akal, mengingat stok beras pemerintah sendiri dalam jumlahnya melimpah.

Mentan Amran juga menyebut ada ketidakwajaran di balik keluarnya 11.410 ton beras dalam satu hari yaitu pada 28 Mei 2025 lalu. 

Padahal arus masuk dan keluar beras di PIBC cenderung stabil dan berimbang dengan rata-rata sirkulasi masuk-keluar beras sebesar 2.000-3.000 ton per hari.

“Masuk akal gak? Ini 11.000 keluar satu hari. Satgas pangan sudah turun, alasannya katanya salah hitung, koreksi, macam-macam alasannya,” kata Mentan Amran dalam konferensi pers yang digelar di kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan pada Selasa (3/6/2025).

”Kemarin begitu mengatakan (harga beras) naik, aku cek. Sekarang tidak ada lagi alasan. Dulu ada alasannya, kalau stok Bulog kurang, impor. Apa mau minta impor dengan kondisi kita stok 4 juta ton? Dikeluarkan SPHP, apa jawabannya tadi? Untuk di blending, untuk dicampur dengan beras lokal, baru dijual mahal,” lanjutnya.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya