RI Buka Peluang Bisnis Logistik Internasional dengan Strategi Ini

JAKARTA – Eksosistem logistik Indonesia diperluas dengan bersinergi dengan pelaku logistik se-Asia. Hal ini dengan membentuk 3PL Network SNA, sebuah inisiatif yang menghubungkan berbagai pelaku usaha logistik di kawasan tersebut. Jaringan ini memiliki misi bersama untuk mengembangkan dan memperdalam hubungan serta kerja sama di antara anggotanya.

Dari Indonesia, PT Pelindo Solusi Logistik sebagai Subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo bidang logistik dan hinterland development turut bergabung dalam kolaborasi tersebut. Tujuannya membuka peluang kerja sama dalam kesempatan bisnis internasional.

“Keterlibatan SPSL menjadi bagian dari dukungan aktif perusahaan terhadap penguatan kemitraan strategis dalam membangun green and sustainable supply chain. Melalui forum ini, kita dapat saling berbagi values, resources, dan expertise dalam membangun komunitas logistik yang dinamis, inovatif, dan berkelanjutan,” ujar Direktur Komersial dan Teknik, Ruri I. Rachmaputri, Jumat (15/8/2025).

Pelindo tentu memandang penting kerja sama lintas negara sebagai kunci dalam membangun sistem logistik regional yang adaptif terhadap tantangan global. Dengan sinergi dan kolaborasi, perusahaan berupaya memperluas jejaring strategis yang dapat mempercepat transformasi ekosistem logistik nasional, khususnya dalam mendukung integrasi layanan pelabuhan, logistik, dan hinterland.

Di sisi lain, sinergi ini juga menjadi salah satu upaya lanjutan untuk mempersiapkan jangkauan layanan ke kancah yang lebih luas dalam penyediaan layanan kegiatan ekspor, impor, dan freight forwarding di kawasan Asia yang diharapkan dapat meningkatkan daya saing perusahaan logistik Asia dengan memanfaatkan potensi sektor logistik di kawasan Asia Pasifik dengan lebih optimal.

“Kami percaya kolaborasi ini akan membawa manfaat jangka panjang dalam memperkuat rantai pasok antarnegara khususnya di kawasan Asia. Dengan berbagi perspektif, inisiatif, dan solusi, [SPSL] turut berperan dalam memperkuat posisi Indonesia sebagai leading global maritime hub, dengan membuka lebih lebar kerja sama internasional untuk menciptakan logistik yang lebih efisien bagi Indonesia,” ujar Ruri.

(Feby Novalius)