“Kami percaya bahwa kolaborasi dengan akademisi seperti ITB akan mempercepat transformasi energi nasional menuju Net Zero Emission. Teknologi CCS bukan hanya solusi teknis, tetapi juga simbol dari semangat inovasi dan tanggung jawab lingkungan yang kami junjung tinggi,” ungkapnya, Minggu (17/8/2025).
“PLN Indonesia Power terus membuka ruang kolaborasi lintas sektor untuk memastikan bahwa setiap langkah menuju dekarbonisasi dilakukan secara terukur, efisien, dan berdampak nyata bagi masa depan energi Indonesia," sambungnya.
Hasil studi ini akan menjadi dasar dalam perencanaan desain teknis, estimasi biaya, dan strategi implementasi jangka panjang. PLN Indonesia Power terus membuka ruang kolaborasi dengan akademisi, pemerintah, dan mitra internasional guna mempercepat pencapaian target Net Zero Emission.
(Feby Novalius)