Jumlah BUMN Dipangkas, Danantara Bakal Jadi Pasar Besar untuk UMKM

Iqbal Dwi Purnama, Jurnalis
Jum'at 22 Agustus 2025 19:20 WIB
Danantara Jadi Pasar UMKM (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Chief Operating Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria mengatakan pemangkasan jumlah BUMN akan menciptakan pasar baru yang lebih besar bagi para pelaku UMKM.

Dony menjelaskan, beberapa lini bisnis BUMN yang akan dikonsolidasikan meliputi bisnis karya, bisnis pupuk, bisnis rumah sakit, bisnis hotel, bisnis gula, bisnis hilirisasi minyak, bisnis asuransi, bisnis manajemen aset, dan bisnis kawasan industri.

"Kita sudah dengar bahwa perusahaan BUMN akan terjadi konsolidasi, dari jumlah banyak menjadi berkurang, tujuannya memberikan kesempatan untuk UMKM untuk menjadi supplier atau mitra bisnis Danantara," ujarnya dalam acara Pesta Rakyat untuk Indonesia 2025 di Smesco Jakarta, Jumat (22/8/2025).

Dony memberikan salah satu contoh, misalnya saat ini Danantara memiliki 130 hotel yang dikelola oleh BUMN, selain itu ada 80 rumah sakit.

Segala bentuk Amenities atau fasilitas pendukung operasional bisnis tersebut nantinya akan menyerap produk-produk UMKM, bukan lagi pengadaan dari anak atau cucu perusahaan BUMN.

"130 hotel membutuhkan amenities setiap hari. Misal perlu odol, handuk, sisir, ke depan, ini akan kita serahkan kepada UMKM, tidak lagi dilakukan dengan BUMN sendiri. Sehingga kita harapkan UMKM ini bisa terlibat aktif dalam berbisnis dengan Danantara," tambahnya.

 

Dony menilai, pemangkasan jumlah perusahaan BUMN ini akan menjadi pasar baru bagi para pelaku UMKM. Sebab, salah satu peran dari Danantara adalah menjadi pasar potensial bagi produk-produk UMKM.

Dia menambahkan, selain berperan sebagai pasar, Danantara juga punya peran kaitannya dalam pengembangan UMKM dari sisi permodalan. Peran ini dilakukan dengan mengalokasikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke sektor-sektor produktif.

"Kalau belum menjadi nasabah, bisa langsung menjadi nasabah, kita ada beberapa program, KUR, dan lain sebagainya," tambahnya.

Peran ketiga Danantara untuk UMKM adalah melakukan pembinaan. Pembinaan UMKM targetnya akan direalisasikan lewat program-program CSR dari masing-masing perusahaan pelat merah untuk pengembangan UMKM.

"Peran ketiga, kita melakukan pembinaan, kalau tadi kita memberikan pasar, kita bisa menjadi pembina, kita punya program TJSL, bisa kita kerjasamakan," pungkasnya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya