JAKARTA - Indonesia akan terus memperluas pasar produk ke Timor Leste. Saat ini Indonesia dan Timor Leste memiliki hubungan yang terus berkembang secara signifikan, terlebih di bidang perdagangan. Tercatat, total nilai perdagangan Indonesia-Timor Leste pada 2024 mencapai USD391,34 juta, dengan tren pertumbuhan tahunan rata-rata 15,56 persen.
Pada Januari-April 2025, ekspor Indonesia ke Timor Leste mencapai USD117,08 juta atau meningkat 11 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya. Produk unggulan Indonesia di pasar Timor Leste yaitu kendaraan bermotor, minyak kelapa sawit, makanan olahan, semen, produk farmasi, hingga barang konsumsi harian.
Beberapa komoditas strategis juga mencatat pertumbuhan signifikan, seperti kendaraan niaga ringan, tepung terigu, produk susu, hingga produk perawatan tubuh. Hal ini menegaskan bahwa pasar Timor Leste masih terbuka lebar dan menantikan kehadiran produk-produk inovatif Indonesia.
“Kami melihat Timor Leste sebagai mitra potensial dalam memperkuat perdagangan pangan. Melalui partisipasi di Dili International Trade Expo 2025, ID FOOD Group menghadirkan produk-produk unggulan yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga mampu menjawab kebutuhan masyarakat Timor Leste. Langkah ini sejalan dengan mandat kami sebagai bagian dari ID FOOD untuk memperkuat ekspor dan ketahanan pangan regional melalui ekspansi perdagangan,” kata SVP Sekretaris Perusahaan ID FOOD Yosdian Adi Pramono dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (2/9/2025).
PT BGR Logistik Indonesia (BLI) berkomitmen untuk terus menyediakan kebutuhan masyarakat melalui dukungan distribusi yang kuat, layanan logistik terintegrasi, serta jaringan perdagangan internasional yang semakin luas.
Diketahui, BLI merupakan anak perusahaan dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan bagian dari ID FOOD Group.
Dalam kegiatan ini, ID FOOD yang diwakili oleh BLI dan PPI menghadirkan booth pameran yang menampilkan beragam produk unggulan Indonesia, di antaranya pupuk, gula, herbisida, kedelai, susu kambing, serta kapsul cacing.
Produk-produk ini dipamerkan oleh PPI sebagai bagian dari kontribusi ekosistem ID FOOD dalam memperkuat perdagangan pangan dan kebutuhan masyarakat. Kehadiran produk-produk tersebut menjadi semakin bernilai karena didukung oleh layanan logistik end-to-end yang ditawarkan BLI, mulai dari penyimpanan, distribusi, cold chain, pengiriman lintas batas, hingga solusi perdagangan internasional.
Dengan sinergi tersebut, BLI memainkan peran penting dalam memastikan produk yang dipamerkan dapat tersalurkan dengan tepat, aman, dan efisien, baik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di dalam negeri maupun dalam memperluas akses pasar ke tingkat internasional. Pameran ini juga menjadi ajang bagi BLI untuk menawarkan berbagai layanan logistik dan perdagangan yang bisa dikerja samakan dengan mitra bisnis di Timor Leste dan negara lainnya.
“Keikutsertaan kami dalam Dili International Trade Expo 2025 merupakan langkah nyata untuk memperkenalkan kompetensi BLI dalam layanan logistik end-to-end, sekaligus membuka peluang kolaborasi baru dengan mitra internasional. Sinergi antara produk-produk ID FOOD yang dipamerkan dengan layanan distribusi dan perdagangan yang ditawarkan BLI adalah wujud nyata peran kami dalam menghadirkan solusi logistik yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat, baik di dalam negeri maupun di pasar internasional,” ungkap Direktur Utama BGR Logistik Indonesia Syailendra.
(Dani Jumadil Akhir)