Jadi Powerhouse Ekonomi, Ini Tugas Pertamina Salurkan BBM dan LPG ke Seluruh RI

Dani Jumadil Akhir, Jurnalis
Rabu 24 September 2025 11:41 WIB
Jadi Powerhouse Ekonomi, Ini Tugas Pertamina Salurkan BBM dan LPG ke Seluruh RI (Foto: Pertamina Patra Niaga)
Share :

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) menyalurkan BBM dan LPG ke seluruh wilayah Indonesia hingga ke wilayah remote yang sangat terpencil. Upaya tersebut dilakukan demi menjaga ketahanan energi nasional, meski banyak wilayah pelosok yang sebenarnya sangat tidak menguntungkan bagi Pertamina dari sisi ekonomi. 

”Salah satu kebanggaan kita terhadap Pertamina adalah, lembaga ini menjadi salah satu powerhouse. Sebab dia sebagai lokomotif yang menggerakkan ekonomi baik di tingkat nasional maupun daerah,” kata ekonom senior sekaligus Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Ryan Kiryanto di Jakarta, Rabu (24/9/2025).

Pertamina menjaga ketahanan energi menjadikannya sebagai powerhouse, yakni BUMN dengan peran kuat dan signifikan dalam perekonomian nasional. 

”Melalui jaringan Pertamina hingga ke pelosok, baik dioperasikan sendiri maupun kerja sama dengan pihak ketiga. Hal itu ikut menjadi ’pelumas’ bagi kegiatan ekonomi. Itu penting. Misalnya di daerah luar Jawa, Kalimantan, Halmahera, di situ tidak ada SPBU asing, yang ada hanya Pertamina,” lanjutnya. 

Menurutnya, peran ini membuat roda ekonomi di berbagai wilayah bisa jadi akan tersendat. ”Mungkin tambang-tambang di luar Jawa tidak bisa beroperasi. Mereka banyak menggunakan solar produksi Pertamina. Belum lagi kapal-kapal laut, tongkang-tongkang, termasuk tugboat-tugboat yang membawa batubara. Itu juga harus dihitung sebagai kontribusi dari Pertamina,” katanya.

Kontribusi Pertamina terhadap negara bukan sekadar pajak, dividen dan PNBP yang per Juli 2025 mencapai Rp225,6 triliun. Lebih dari itu, Pertamina juga menjaga ketahanan energi sekaligus menggerakkan roda ekonomi, yang memiliki efek domino bagi masyarakat. ”Selain itu, tentu saja keberadaan Pertamina membuka lapangan kerja yang sangat luas,” katanya.

 

Pertamina mendistribusikan energi hingga pelosok. Termasuk di antaranya, dengan memperluas titik distribusi BBM dan LPG. Hingga 2025, titik distribusi BBM telah mencapai 15.345 titik dan pangkalan LPG sebanyak 269.096 titik di 38 Provinsi seluruh Indonesia. 

Sebagaimana disampaikan sebelumnya oleh Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso, Pertamina memang terus berkomitmen dalam memastikan ketersediaan energi yang terjangkau bagi masyarakat. Termasuk dengan menjangkau titik-titik  tersulit seperti wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). 

“Pertamina bergerak menyalurkan energi hingga daerah terpencil (remote area). Pertamina menggunakan berbagai moda transportasi, baik darat, laut dan udara. Hal ini membuktikan bahwa sebagai perusahaan milik negara, Pertamina akan tetap menjaga akses energi (accessibility), harga yang terjangkau (affordability) dan produk energi yang dibutuhkan (acceptability), bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Fadjar.

Menurut Fadjar, sejak 2017-2024, Pertamina melalui Subholding Commercial & Trading telah mengoperasikan 573 lembaga penyalur BBM Satu Harga. BBM Satu Harga memastikan masyarakat di wilayah 3T mendapat harga BBM yang sama dengan masyarakat Indonesia. BBM Satu Harga tersebar di Sumatera sebanyak 86 titik, Kalimantan 112 titik, Sulawesi 60 titik, Nusa Tenggara 102 titik, Maluku 87 titik dan Papua 121 titik, serta Jawa dan Bali sebanyak lima titik.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya