Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Disetujui Bapepam, FSI Siap Luncurkan Reksa Dana

Widi Agustian , Jurnalis-Kamis, 07 Januari 2010 |12:37 WIB
Disetujui Bapepam, FSI Siap Luncurkan Reksa Dana
Foto: Corbis
A
A
A

JAKARTA - First State Investment (FSI) Indonesia bakal mengeluarkan satu produk reksa dana pada kuartal I-2010 ini. Saat ini, reksa dana tersebut sudah mendapatkan persetujuan dari Bapepam-LK sejak Desember 2009 lalu.

Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Dirut FSI Indonesia Legowo Kusumonegoro dalam media gathering di kantornya, Gedung Artha Graha, Jakarta, Kamis (7/1/2010).

"Kita akan ada satu produk baru, sebantar lagi, pada kuartal I kita akan launch. Imbal hasil (yield) dari produk reksa dana barunya minimal 3-5 persen dari benchmark (IHSG)," katanya.

Dia menjelaskan, untuk produk reksa dana tersebut akan dikelola berbasis saham dengan sektor perpaduan investasi antara value dengan growth.

"Jadi nantinya tidak hanya saham berkapitalissi besar (big cap), tapi juga saham dengan kapitaslisasi kecil (small cap), tambahnya.

Saat ini, dijelaskannya, pihaknya tengah menunggu persetujuan dari Bank Indonesia (BI) untuk satu bank untuk menjadi agen penjualnya. "Belum dapat approvel dari BI, itu agak lama biasanya," ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga berencana untuk kembali menerbitkan reksa dana saham yang baru. "Kita lihat, ada style yang menarik. Karena kedepannya akan ada demand, kita akan mix (produk reksa dana tersebut), dengan variasi sedikit," tambahnya.

Kemungkinan fund manager tersebut juga tengah mengkaji untuk menerbitkan reksa dana berbasis fixed income dan pasar uang. "Masih belajar, tapi tidak menutup kemungkinan kita akan keluarkan juga," tukasnya.

Saat ini, fund manager asal Australia tersebut memiliki tujuh produk reksa dana. Di mana tiga reksa dana adalah reksa dana saham, yakni First State IndoEquity Sectoral Fund, First State IndoEquity Dividend yield Fund, First State IndoEquity Value Select Fund.

Tiga reksa dana campuran, yakni First State Indo MultiStrategy Fund, First State Indonesia Balanced Fund, dan First State Indonesian Liquid+Fun. Serta satu reksadana pendapatan tetap, yakni First State Indonesia Bond Fund.

(Candra Setya Santoso)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement