FSI Indonesia Terbitkan 1 Miliar Unit Reksa Dana

JAKARTA - First State Investment (FSI) Indonesia meluncurkan produk reksa dana barunya, reksa dana First State IndoEquity Peka Fund yang ditawarkan dengan nilai aktiva bersih (NAB) awal Rp1.000 per unit penyertaan.
 
"FSI Peka Fund cocok bagi investor jangka panjang yang mengharapkan tingkat pengembalian tinggi," kata Direktur Pemasaran FSI Indonesia, Putut E Andanawirih, di Hotel Four Season, Kuningan, Jakarta, Kamis (14/1/2010).
 
Jumlah yang diterbitkan sebanyak satu miliar unit penyertaan, dengan penawaran umum pada 14 Januari. Di mana bank kustodiannya adalah Citibank.
 
Reksa dana jenis ini merupakan KIK terbuka-saham dengan komposisi investasinya 80-100 persen pada efek bersifat ekuitas yakni saham, 0-20 persen pada efek yang bersifat utang, yakni surat utang negara (SUN) atau obligasi korporasi. Serta 0-20 persen pada instrumen pasar uang yang mempunyai jatuh tempo kurang dari satu tahun.
 
FSI Peka Fund ini juga akan menyisihkan 0,5 persen dari nilai investasinya untuk membantu program-program kemanusiaan, sosial budaya, kelestarian alam dan lingkungan hidup (fliantropi).
 
FSI Indonesia merupakan bagian dari Colonial First State Global Asset Management, divisi investasi The Commonwealth Bank of Australia yang merupakan manajer investasi terbesar di Australia, sekarang telah mengelola sekira 138,2 miliar dolar Australia pada 30 Juni 2009.