Anak Usaha Sona Topas Dipinjami USD7,93 Juta
JAKARTA - PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA) melalui anak perusahaan, PT Inti Dufree Promosindo telah menandatangani perjanjian kredit dengan Bank ICBC Indonesia dengan jumlah pinjaman sebesar USD7,93 juta.
Hal ini disampaikan Presiden Direktur SONA Wong Budi Setiawan dalam keterangan tertulisnya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (22/2/2010).
Dijelaskan pada 18 Februari 2010 anak usaha Sona Topas telah menandatangani perjanjian kredit dengan Bank ICBC Indonesia terkait pinjaman tersebut. Pinjaman ini sudah disetujui Dewan Komisaris sesuai surat persetujuan tertanggal 12 Februari 2010.
"Tujuan pinjaman tersebut akan dipinjamkan lagi ke PT Sejahtera Alam Property, di mana PT Inti Dutree Promosindo memiliki 49 persen saham di sana," pungkasnya.
Sebelumnya, perseroan akan melakukan pembiayaan kembali atau refinancing utang obligasi melalui pinjaman Bank CIMB Niaga Tbk. Obligasi senilai 152 miliar rupiah ini akan jatuh tempo pada 29 Juni 2009. Perseroan berencana membayar obligasi melalui fasilitas kredit yang ditawarkan dan kas internal yang saat ini mencapai 76 miliar rupiah per Maret 2009.
Fasilitas pinjaman sebesar 100 miliar rupiah ini membutuhkan persetujuan Bapepam-LK karena pinjaman ini setara dengan 66 persen total outstanding utang obligasi, sementara CIMB Niaga juga menjadi wali amanat dari obligasi tersebut. Berdasarkan aturan Bapepam-LK, jumlah maksimum yang diizinkan bagi pihak yang memiliki hubungan adalah maksimal 25 persen dari total obligasi.
Sona Topas merupakan perusahaan terbuka yang menguasai 70 persen pasar untuk toko bebas bea (duty free shop) di Indonesia.
(Candra Setya Santoso)
