Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Asiariver Siap Jadi Pemilik Mayoritas DGIK

Widi Agustian , Jurnalis-Senin, 30 Januari 2012 |13:52 WIB
Asiariver Siap Jadi Pemilik Mayoritas DGIK
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - Perusahaan investasi asal Singapura, Asiarivers Advisors Pte Ltd dikabarkan akan segera mengeksekusi opsi penambahan kepemilikan saham di PT Duta Graha Indah Tbk (DGIK).

Dengan eksekusi tersebut, maka kepemilikan saham Asiarivers akan mencapai 55 persen. Sebelumnya Asiariver telah menguasai 15 persen saham DGIK pada pertengahan 2011.

Sumber dari perusahaan sekuritas mengatakan, eksekusi akan dilaksanakan dalam satu sampai dua minggu ini. Sumber tersebut juga memperkirakan transaksi tersebut akan dilakukan dikisaran harga Rp120-Rp125 per saham.

Jika hal ini terealisasi, Duta Graha akan menjadi pintu masuk bagi perusahaan asal Singapura itu untuk memasukkan bisnis-bisnisnya ke Duta Graha dan mempergunakan perusahaan kontraktor swasta nasional sebagai anchor untuk bisnis oil and gas, mining, dan energi. Sebelumnya, pada pertengahan 2011 lalu, Asiariver sudah mendapatkan jaminan untuk menjadi pemegang saham mayoritas di DGIK.

"Asiariver telah bernegosiasi dengan pemilik saham Duta Graha Indah selama beberapa bulan ini. Dan, pada saat ini, kami telah sepakat untuk Asiariver akan membeli mayoritas saham dan memperoleh kendali atas perusahaan publik tersebut," kata Asiariver dalam keterangan tertulisnya beberapa waktu lalu.

Selanjutnya, proses menyelesaikan transaksi dengan pemilik saham tersebut sekarang ini masuk tahap administrasi.

Asiarivers telah menyelesaikan transaksi pembelian 831.150.000 saham dari salah satu pemegang saham DGIK, PT Lokasindo Aditama. Nilai total transaksi ini adalah sebesar USD12,2 juta, setara dengan Rp103,9 miliar.

Masuknya Asiariver ke dalam Duta Graha ditengarai merupakan fase pertama dari tujuan pengembangan renewable energy di Indonesia terutama hydroelectric power plant karena Duta Graha yang memiliki kompetensi di bidang terkait air.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement