Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IHSG Dibuka Menguat Tipis

Widi Agustian , Jurnalis-Selasa, 04 September 2012 |09:37 WIB
IHSG Dibuka Menguat Tipis
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat seiring dengan melemahnya tekanan atas indeks regional. Tapi, kemungkinan indeks saham melemah ternyata masih terbuka.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia Benedictus Agung Swandono menjelaskan, spekulasi stimulus ekonomi telah terfaktorkan pada penguatan mayoritas bursa Asia kemarin. Bursa Asia sendiri dibuka melemah pagi ini dikarenakan outlook Uni Eropa dipangkas oleh Moodys menjadi negatif.

Dari dalam negeri, inflasi Agustus terkendali di level 0,95 persen mom dan defisit neraca perdagangan di bulan Juli jauh lebih baik dari ekspektasi (defisit USD177 juta vs estimasi defisit USD1,540 juta).

Dalam risetnya dia menjelaskan, hal ini menjadikan rupiah menguat 0,4 persen kemarin dan juga menjadikan saham-saham interest sensitive stocks menguat. Namun pagi ini rupiah kembali melemah 0,45 persen, diduga akibat pasar masih negatif terhadap
outlook neraca perdagangan.

"Sentimen regional dan juga pelemahan rupiah kami perkirakan akan menjadikan IHSG
melemah dengan support di 4.023," jelas dia.

IHSG, pada awal perdagangan Selasa (4/9/2012) menguat 3,08 poin atau 0,07 persen ke 4.122,91. LQ45 naik 0,6 poin atau 0,13 persen menjadi 707,8.

Sektor pendukung indeks saham bergerak mixed. Sektor perkebunan naik 3,5 poin atau 0,16 persen ke 2.221,75, sektor tambang turun 5,45 poin atau 0,25 persen dan konsumsi rryb 5,88 poin atau 0,37 persen.

Indeks Asia bergerak dua arah. Hang Seng turun 45,13 poin atau 0,23 persen ke 19.514,08, Nikkei naik 1,13 poin atau 0,01 persen ke 8.785,02 dan Straits Times naik 6,94 poin atau 0,23 persen ke 3.024,16.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp100,4 miliar dengan volume 136,8 juta lembar saham. Sebanyak 48 saham bergerak menguat, 35 saham melemah dan 71 saham stagnan.

Saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp450 ke Rp20.550, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp350 ke Rp21.950 dan PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp200 ke Rp21.550.

Sementara saham yang bergerak melemah (top losers) antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp200 menjadi Rp38.200, PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) turun Rp100 ke Rp5.400 dan PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) turun Rp25 ke Rp2.700.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement