JAKARTA - Guna ambil bagian dalam memajukan Usaha Kecil Menengah (UKM), maka PT Trans Retail Indonesia merangkul beberapa UKM untuk memasarkan produknya di gerai-gerai Carrefour. Tidak tanggung-tanggung puluhan ribu produk UKM tersedia di pasar modern ini.
"Sebagian besar dari 40 ribu produk itu adalah produk mikro kecil menengah. Selebihnya pabrikan dan 5-10 persen produk impor," ujar Head of Public Affair PT Trans Retail Indonesia, Satria Hamid, di Carrefour Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (18/10/2013).
Dia mengungkapkan, kerjasama dengan Kementerian Perdagangan ini dilakukan dengan cara mengisi penjualan produk UKM ke Pasar Modern, sehingga dapat meningkatkan kelas UKM yang bersangkutan. Selain itu, terdapat dampak jangka panjangnya diharapkan perekonomian di Indonesia turut membaik.
"Harapannya UKM-UKM ini akan naik kelas. Setiap penambahan naik kelas ini akan memberi kontribusi pada negara. Artinya, ada stimulus perekonomian dalam jangka panjang. Karenanya, bersama kementrian terkait kami ke daerah-daerah untuk menjaring potensi UKM," jelas dia.
Saat ini, berbagai produk unggulan UKM dapat ditemukan di Carrefour. Mulai dari makanan ringan, alat-alat rumah tangga hasil kerajinan, batik, hingga minuman serbuk khas suatu daerah juga tersedia.
Satria berharap, masuknya produk UKM ke pasar modern bisa jadi hal positif dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat. "Untuk produk UKM Jakarta, 'Si Jempol' sendiri sudah ada di Carrefour. Ini juga dulu kita bicarakan dengan Pak Ahok," tambahnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)