JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama Wakil Presiden (Wapres) Boediono pada Rabu 12 Februari 2014 pagi ini, di kantor Presiden, Jakarta, dijadwalkan akan mengumumkan Menteri Perdagangan (Mendag) baru pengganti Gita Wirjawan yang telah mengumumkan pengunduran dirinya pada 31 Januari 2014 lalu.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Sudi Silalahi, saat konferensi pers Sabtu 1 Februari lalu mengatakan, Presiden sudah membaca dan telah memberikan respons yang positif atas permintaan pengunduran diri Gita Wirjawan, dan menilai apa yang dilakukannya sebagai contoh pejabat yang beretika politik.
Saat itu Mensesneg mengemukakan, dalam waktu dekat Presiden akan menyampaikan secara resmi pengunduran diri Gita Wirjawan disertai penjelasan siapa penggantinya.
“Presiden akan menetapkannya setelah berkonsultasi dengan Wakil Presiden Boediono. Pengganti kita harapkan secepat mungkin. Mungkin beliau (presiden) konsultasi dulu dengan bapak Wapres (Boediono)," jelas Sudi dilansir dari laman Setkab, Rabu (12/2/2014).
Sebelumnya gencar diberitakan jika manten Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Muhammad Lutfi, yang baru saja mengakhiri masa tugasnya sebagai Duta Besar RI untuk Jepang merangkap Mikronesia, telah dipanggil Presiden SBY ke kediaman pribadinya di Cikeas, Bogor, Jabar, pada Senin 10 Februari lalu.
Saat dipanggil, Lutfi diberi tahu akan menjadi Menteri Perdagangan, dan harus berkoordinasi dengan sejumlah menteri ekonomi.
M. Lutfi adalah mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), dan merupakan lulusan Program in Economic Purdue University, West Lafayette, Indiana, AS (1992); dan Finance for Nonfinancial Managers New York University, AS (1992).
(Widi Agustian)