"Potensi Katingan untuk energi listrik terbarukan sebenarnya ada beberapa, tapi yang tercepat itu Panel Surya. Ini yang coba kita laksanakan. Itu kita lakukan karena peningkatan jumlah penduduk di Kabupaten Katingan relatif cepat. setahun terakhir ini penduduk Katingan bertambah 30 ribu, dan pastinya kebutuhan listrik akan meningkat," ungkap Yantengli.
Pemerintah Provinsi Kalteng di tahun 2016 juga akan memprioritaskan program "Kalteng Tarang". Di mana Program ini sebagai upaya memenuhi kebutuhan listrik terhadap 188.267 rumah tangga tersebar di 307 desa se-Kalteng yang belum dijangkau PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kalteng Syahril Tarigan mengatakan pedesaan yang belum terjangkau PLN akan disediakan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) sembari mendorong PLN dan APBN membangun pembangkit listrik transmigrasi maupun jaringan distribusi.
"Demi mensukseskan program Kalteng Tarang, Pemprov Kalteng melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) untuk tahun 2016 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2015. Untuk jumlahnya saya lupa, tapi ada peningkatan. Kabupaten/Kota dan pihak swasta juga kan turut membantu mensukseskan Kalteng Tarang ini," kata Syahril.(rai)
(Rani Hardjanti)