AMBON - Sejumlah petani coklat di Kota Ambon maupun Maluku merasa gembira karena komoditas itu ditawarkan para pengumpul di Kota Ambon seharga Rp34.000/kg.
"Kami merasa gembira sebab tahun ini baru harga coklat bergerak naik menembus Rp34.000/kg dari sebelumnya Rp30.000," kata Dedi petani asal Desa Pasahari, Kecamatan Wahai, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), saat ditemui di depan toko UD Semangat di kawasan pasar Batu Merah.
Ia mengakui harga coklat itu sangat bagus, sebab biasanya sulit menembus Rp30.000/kg.
"Biasanya kalau terjadi perubahan naik hanya mencapai Rp27.000/kg," katanya.
Dia juga berniat menyampaikan perubahan harga ini kepada sesama petani di Wahai, agar mereka segera menjual hasil panen yang masih disimpan.
[Baca juga: Punya Kakao, Jangan Tawarkan Komoditas Lain]
"Selain coklat, saya dan teman juga membawa cengkih sebanyak 20 kg untuk dijual, dan syukurlah harganya masih tinggi, Rp117.000/kg," ujarnya.