SEMARANG - Penyaluran kredit pembiayaan sepeda motor PT Wahana Ottomitra Multiartha (WOM) Finance mencapai 200.000 unit atau sekitar Rp2 triliun lebih.
Direktur Marketing WOM Finance Simon Tan Kian Bing mengatakan kondisi pasar otomotif khususnya sepeda motor masih belum membaik semenjak 2015 lalu. Bahkan, tahun ini diperkirakan tidak akan jauh beda dari tahun lalu.
“Sampai saat ini daya angsur masyarakat juga masih cukup lemah,” ujarnya di Semarang.
Saat ini market share WOM Finance secara nasional untuk kredit sekitar 7 persen, dengan pangsa pasar penjualan paling besar di wilayah Jabodetabek, kemudian Jateng dan Jatim.
“Jateng kontribusinya cukup baik mencapai sekitar 20 persen, sementara untuk Jatim tahun ini kita mengalami penurunan,” ucapnya.
Dengan sisa waktu tujuh bulan lagi, WOM akan semakin agresif meningkatkan penyaluran kredit sepeda motor ke masyarakat. Sampai akhir 2016, setidaknya ditargetkan bisa menyalurkan 315.000 unit atau setidaknya per bulan bisa menyalurkan 45.000 unit.
Sementara itu, Business Unit Head WOM Wilayah Jateng dan DIY Doni Ardianto Pribadi menambahkan, untuk wilayah Jateng terjadi sampai saat ini terjadi penurunan penjualan hingga 20 persen dari tahun sebelumnya.
Oleh karena itu, pihaknya cukup agresif terus meningkatkan penjualan dengan melakukan berbagai upaya, seperti promosi, iklan sampai menawarkan program pembiayaan yang mudah dan ringan.
(Dani Jumadil Akhir)