Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Arcandra Tahar: Jadi Pengusaha Harus Tabah

Feby Novalius , Jurnalis-Selasa, 01 November 2016 |16:45 WIB
Arcandra Tahar: Jadi Pengusaha Harus Tabah
Arcandra Tahar: (Foto: Situs Kementerian ESDM)
A
A
A

JAKARTA - Para pelaku usaha mulai mempertanyakan kapan Undang-Undang (UU) Minyak dan Gas Bumi (Migas) selesai direvisi. Dengan belum adanya putusan tersebut, para pelaku usaha pun merasa tidak diberi kepastian usaha.

Menanggapi keluhan tersebut, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengatakan, pelaku usaha harus lebih sabar dalam menghadapi tantangan yang tengah di hadapi industri migas saat ini.

Dirinya mengatakan, posisi sebagai pelaku usaha pernah dirasakan dirinya. Artinya, apa yang dirasakan pengusaha hari ini pernah dirasakan oleh Arcandra Tahar.

"Saya baru melihat logo Kadin yang kata pertamanya adalah tabah. Sebagai yang dulu pernah di posisi Bapak, yang pertama harus punya jiwa dan attitude harus tabah. Sulit rasanya kalau jadi pengusaha tapi gak tabah," ujarnya dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kadin di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (1/11/2016).

Arcandra mengatakan, posisi yang diemban saat ini memang bukan lagi seorang pengusaha, melainkan birokrat. Sebagai birokrat sifat yang harus dimiliki juga sama yaitu tabah.

Karena pernah merasa menjadi pengusaha dan saat ini sebagai birokrat, pria yang akrab disapa Candra ini bernjanji menyelesaikan apa yang dirasakan pengusah, di mana kondisi kegiatan usaha migas dalam beberpaa tahun terakhir berada pada titik terendah.

"Saya berjanji, apa yang bapak rasakan nantinya saya rasakan kembali dan belajar menjadi orang tabah," ujarnya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement