JAKARTA - Pemerintah hingga saat ini terus menggenjot ragam pembangunan infrastruktur di daerah-daerah. Alhasil, langkah ini acap kali dimanfaatkan oleh para pengembang hunian.
Senior Associate Director Research Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengatakan, banyak pengembang hunian yang memanfaatkan embel-embel adanya pembangunan infrastruktur guna mendongkrak penjualan proyeknya. Sehingga, memang tidak bisa dipungkiri infrastruktur berpengaruh besar terhadap properti.
"Kalau kita lihat kebanyakan developer ini jualan produknya pakai embel-embel infrastruktur. Contohnya proyek di Cimanggis, belum ada apa-apanya, mereka jualan pakai LRT itu," ujar Senior Associate Director Research Colliers International Indonesia Ferry Salanto dalam paparan di Jakarta, Kamis (5/1/2017).
Ferry menerangkan, jika melihat 2016, beberapa proyek pengembangan yang memanfaatkan embel-embel adanya pembangunan infrastruktur di dekat proyek mereka, sebenarnya tidak sesuai dengan harapan. Jadi memang belum menjadi sesuatu yang menarik 2016.
"Contoh ada beberapa project dekat dengan infrastruktur, walau ke depan potensi mereka penyesuaian harga. Tapi, bukannya tidak terpengaruh, tapi memang kondisi sekarang ini beberapa pengembang itu kebanyakan bilang punya uang untuk membeli tapi apakah mereka mau spending," paparnya.
(dhe)
(Rizkie Fauzian)