Hunting Mebel Bekas? Cek Dulu 3 Hal Ini!
JAKARTA - Mungkin akhir pekan ini Anda berencana untuk memburu mebel atau furnitur bekas. Namun, sebelum bergegas Anda harus mempersiapkan diri agar tak salah membawa pulang mebel yang Anda beli.
Namanya mebel bekas tentu kondisinya tak sebaik dengan yang ditawarkan mebel baru. Untuk itu diperlukan kecermatan dan ketelitian dalam hunting mebel-mebel bekas.
Ketika sampai di sebuah toko mebel, jangan sungkan untuk mengecek keseluruhan kondisi barang. Bahkan jika perlu perhatikan tiap inci untuk mengetahui kelayakan mebel yang akan dibeli.
Pemilik toko Sinar Baru Mulia yang menjual furnitur bekas bernama Hermawan pun mengatakan, tiap calon pembeli memiliki kewenangan untuk memastikan kondisi barang.
"Pembeli punya kebebasan mengecek kondisi barang. Itu hak pembeli jadi yang kita tawarkan itu apa adanya kondisi barang," katanya kepada Okezone di tokonya di kawasan jalan Dr. Saharjo, Jakarta, belum lama ini.
Ketika menemukan barang yang kondisinya tak sesuai dengan yang kita inginkan, jangan pernah ragu untuk mengatakannya kepada si penjual. Pasalnya, penjual mebel yang benar, akan memperbaiki semampunya kondisi mebel tersebut.
"Ada yang suka komplain, ada saja. Paling ya nanti kita beresin kita renovasi dulu, kalau misalnya dia komplain kita perbaiki lagi baru kita kasih," ungkap Hermawan.
Soni, pegawai toko furnitur bekas bernama Astra Jaya yang berada di kawasan Klender, Jakarta mengatakan, untuk memilih mebel bekas juga perlu disesuaikan dengan kebutuhan. Jika akan dipergunakan secara optimal tentunya semakin baik kondisi barang semakin bagus.
"Kalau mau ngecek tergantung pembelinya kegunaannya apa. Kalau cuma untuk keperluan biasa ya mebel rekondisi ini masih layak pakai yang penting fungsinya masih jalan," pungkasnya.
(dhe)
(Raisa Adila)
