Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wah, 40 Perusahaan Sawit Kelas Kakap Raih Sertifikat Indonesia Sustainable Palm Oil

Lidya Julita Sembiring , Jurnalis-Selasa, 29 Agustus 2017 |12:52 WIB
<i>Wah</i>, 40 Perusahaan Sawit Kelas Kakap Raih Sertifikat Indonesia <i>Sustainable Palm Oil</i>
Foto: Lidya Julita Sembiring/Okezone
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan sertifikat Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) kepada 9 lembaga sertifikasi (LS). Setelah itu, perusahaan LS memberikan kepada 40 perusahaan sawit besar di Indonesia.

Awalnya, penyerahan dijadwalkan diberikan oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman tapi karena suatu hal dirinya tidak bisa menghadiri acara. Sehingga penyerahan dilakukan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan Bambang.

Baca juga: Mantap! Ekspor Sawit Indonesia Meroket 25% di Semester I

Dalam paparannya, Bambang mengatakan bahwa ada banyak pelaku usaha perkebunan yang mengajukan dan mengurus untuk mendapatkan sertifikat ISPO. Tapi saat ini, baru hanya 40 yang bisa diberikan.

Baca Juga: Ke Rusia, Mendag 'Muluskan' Penjualan Sawit Indonesia 90.000 Ton/Bulan

"Pelaku usaha perkebunan yang telah mengurus dan memohon ISPO ada 551 perusahaan. Saat ini ada 306 yang terima sertifikat, dan hari ini ada 40 sertifikat yang akan diserahkan perusahaan berarti ada 81% yang sudah memohon," ungkapnya di Gedung Kementan, Jakarta, Selasa (29/8/2017).

Baca juga: Simak! Kelapa Sawit Jadi Pembahasan Hangat Antara Jokowi dengan Menlu Malaysia

Karena masih banyak perusahaan sawit yang belum mendapatkan sertifikat dari Kementan maka dirinya menghimbau agar baik dari pihak pengerjaan ISPO dan Lembaga Sertifikasi terus melakukan percepatan. Tak lupa dirinya juga mengapresiasi pihak ISPO dan LS.

"Saya memberikan apresiasi secara khusus kepada LS dan ISPO. Saat ini ada 12 LS.  Untuk percepatan Kita terus membuka diri kepada perusahaan yang ingin memberikan pengabdian terhadap wacana sertifikasi," tukasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement