Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hingga Agustus, Transaksi Valas Bank Mandiri Capai Rp2.593 Triliun

Ulfa Arieza , Jurnalis-Jum'at, 15 September 2017 |15:00 WIB
Hingga Agustus, Transaksi Valas Bank Mandiri Capai Rp2.593 Triliun
Ilustrasi Bank Mandiri. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) telah memfasilitasi transaksi valas hingga USD195 miliar atau setara dengan Rp2.593,5 triliun pada Januari-Agustus 2017. Angka ini naik sekira 22% secara tahunan (yoy).

Sementara pengelolaan Fund Under Management Bank Mandiri untuk nasabah individual segmen premium mencapai Rp169 Triliun pada Agustus 2017 atau tumbuh 15% secara yoy.

Peningkatan ini ditopang dengan adanya penguatan layanan perbankan baik melalui variasi produk, kemudahan transaksi maupun peningkatan layanan, yang ditujukan agar Mandiri Group dapat menjadi one stop solution dalam melayani kebutuhan nasabah dari berbagai segmen.

Direktur Distribusi Bank Mandiri Hery Gunardi menjelaskan, layanan perbankan prioritas telah diberikan kepada sekitar 51 ribu nasabah individual segmen premium. Bank Mandiri juga telah menyiapkan 63 Priority Outlet yang tersebar di seluruh Indonesia dan juga menjalin kerja sama dengan 9 Manajer Investasi dengan lebih dari 60 produk investasi.

“Dengan dukungan jajaran sebanyak 200 Relationship Manager, Bank Mandiri mampu membukukan Fund Under Management sebesar Rp169 Triliun pada Agustus 2017, dengan revenue yang dihasilkan dari segmen Wealth mencapai lebih dari Rp2,2 triliun,” kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat, (15/9/2017).

Sementara itu, Pejabat Eksekutif Treasury Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, pihaknya juga memanfaatkan jaringan luar negeri perseroan dalam memasarkan produk dan layanan keuangan perseroan yang terkait dengan valuta asing. Saat ini, kantor luar negeri Bank Mandiri tersebar di beberapa pusat perekonomian dunia seperti Singapura, China, Hongkong, Inggris, Cayman Island, Malaysia dan Timor Leste.

“Dengan komitmen untuk terus berkembang, kami selalu responsive dan inovatif. Breaking limits through sustainable growth.” kata Darmawan.

Seluruh kinerja tersebut, menurut Hery, ikut berkontribusi pada kinerja perusahaan yang cukup baik hingga pertengahan tahun ini. Hingga triwulan II-2017, laba bersih perseroan telah mencapai Rp9,5 triliun, naik 33,7% secara yoy. Kenaikan ini terutama didorong oleh penyaluran kredit perseroan yang sebesar Rp682 triliun, tumbuh 11,6% dari periode yang sama tahun lalu.

Atas kinerja tersebut, publikasi keuangan regional Alpha Southeast Asia menyematkan beberapa penghargaan kepada Bank Mandiri di Singapura pada Kamis malam (14/9/2017), yang meliputi Best Bank in Indonesia, Best FX Bank for Corporate & Fls, Best Private Wealth Management dan Best Cash Management.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement