Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Simak! Aplikasi E-Commerce Lokal Siap Bersaing

Koran SINDO , Jurnalis-Minggu, 15 Oktober 2017 |12:26 WIB
Simak! Aplikasi <i>E-Commerce</i> Lokal Siap Bersaing
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A
A
A

“Kami melihat adanya peluang dan potensi. Penggunaan jaringan internet di Indonesia sudah sangat intens. Pengguna internet 100% selalu melakukan belanja online. Kami selalu berinovasi dan memberikan kemudahan untuk para pelanggan untuk mampu bersaing dengan para e-commerce asing yang sudah established ,” ujar CEO Bukalapak Achmad Zaky.

Chief Sharing Vision APJII Dimitri Mahayana menyebutkan, total pageview (PV) Bukalapak per harinya mencapai 7,76 juta, sedangkan Tokopedia berkisar 7,58 juta. Sementara OLX hanya 1,43 juta pageview. “Data kami juga mencatat jumlah merchant Bukalapak akhir tahun lalu sudah 510.000 unit dan Tokopedia 500.000. Sementara Elevenia hanya 160.000,” ungkap Dimitri.

Baca Juga: Ada UMKM hingga Individu, Pengusaha: Pajak E-Commerce Tak Bisa Disamakan

Jumlah produk yang ditawarkan merchant Tokopedia mencapai 12 juta, Bukalapak (7,8 juta unit), Elevenia (4 juta unit), dan Belanja.com (3 juta unit). Tak hanya di sektor belanja, ranah startup di bidang musik khususnya di Indonesia juga memiliki potensi yang baik jika dapat digarap dengan serius.

Salah satu konten musik yang dibuat oleh anak bangsa, yaitu Melon Indonesia dan Langit Musik. Melon Indonesia adalah perusahaan bersama milik PT Telkom Indonesia dan SK Planet. Situs ini menyediakan konten music berbayar dari berbagai genre secara legal, baik dari dalam maupun luar negeri.

Cara pembayaran yang dapat dilakukan adalah dengan pulsa, kartu kredit, voucher Indomog, Ipay, dan Mobile Cash. Melihat persaingan OTT asing terhadap OTT lokal yang terus menggeliat, kapan pasar Indonesia bisa siap untuk menghadapi persaingan OTT lokal? “Susah untuk diprediksi, jika jadi tren bisa trending 1-3 bulan, tapi lama-kelamaan tidak jadi tren lagi. Apalagi ekspektasi orang Indonesia, terutama di dunia mobile ini tinggi,” ungkap Dimitri.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement