"Tahun ini jumlah subsidi LPG sebesar 3,10 matric ton (mt). Ini menurun dibandingkan 2016 sebesar 6,01 mt, 2015 5,57 mt dan 2014 sebesar 4,99 mt,"ujarnya.
Baca juga: Kapasitas Listrik Terpasang Naik 7 Gw, Arcandra Tahar: Konsumsinya Meningkat 994 Kwh
Selain kedua subsidi itu, subsidi untuk listrik juga mengalami penurunan di 3 tahun era Presiden Jokowi. Arcandra mengatakan, seluruh pelanggan rumah tangga 450 sebanyak 23,17 juta tetap disubsidi. Untuk 6,54 juta dari 23,13 pelanggan rumah tangga 900 VA miskin dan tida mampu tetap disubsidi.
"Sampai September 2017, subsidi diberikan sebesar Rp27,42 triliun, atau turun dibandingkan 2016 sebesar Rp58,04 triliun, 2015 sebesar Rp56,6 triliun, dan 2014 sebesar Rp99,30 triliun,"tuturnya.
(Rizkie Fauzian)