Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

LPS Sebut Profitabilitas Perbankan Terus Menurun, Apa Bahaya?

Antara , Jurnalis-Rabu, 22 November 2017 |14:36 WIB
LPS Sebut Profitabilitas Perbankan Terus Menurun, Apa Bahaya?
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Tingkat profitabilitas perbankan terus menurun selama 5 tahun terakhir karena margin dari penyaluran kredit yang lemah, ditambah masih tingginya rasio kredit bermasalah, kata Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Halim Alamsyah Halim dalam seminar nasional yang digagas INDEF di Jakarta, Rabu (22/11/2017).

Dia menyebutkan salah satu penyebab margin bunga yang lemah adalah tren terus menurunnya bunga kredit. Hal itu, ujar Halim, membuat perbankan harus berpikir keras untuk menghasilkan laba yang tinggi.

Selain itu, Halim juga menyoroti kualitas kredit yang belum pulih. Ironisnya, kebijakan relaksasi restrukturisasi kredit diubah oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), padahal rasio risiko kredit (credit at risk) masih tinggi.

"Profitabilitas bank itu cenderung menurun. Rasio kredit bermasalah juga tinggi, kemudian ada regulasi ketat dari OJK dan Bank Indonesia," ujarnya.

Baca Juga: Sudah Naik 13%, Nasabah Tajir di RI Kalah Jauh dari China

Menurunnya profitabilitas perbankan, digambarkan Halim, melalui penurunan tingkat keuntungan dari aset (return on assets/ROA) perbankan dalam 3 tahun terakhir.

Misalnya, untuk Bank beraset besar atau Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) IV, perolehan ROA pada bulan Desember 2017 mencapai empat persen, kemudian menurun ke rentang 2,5% sampai 3% pada bulan Desember 2016, dan stagnan di kisaran 3% pada bulan September 2017.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement