Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ingin Sentuh Rating A dari Fitch, Perbaiki Dulu Kemudahan Bisnis

Anisa Anindita , Jurnalis-Jum'at, 22 Desember 2017 |09:20 WIB
Ingin Sentuh Rating A dari Fitch, Perbaiki Dulu Kemudahan Bisnis
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Lembaga pemeringkat Fitch Ratings (Fitch) menyatakan terdapat dua faktor kunci yang mendukung keputusan meningkatnya Republik Indonesia dari BBB- dengan Outlook Positif menjadi BBB dengan Outlook Stabil.

Pertama, menguatnya sektor eksternal yang didukung oleh kebijakan makroekonomi yang secara konsisten diarahkan untuk menjaga stabilitas. Kedua, upaya sinergi Pemerintah dalam reformasi struktural yang mampu meningkatkan iklim investasi.

Ekonom Firmanzah mengungkapkan beberapa kekurangan yang harus diatasi agar ratings Fitch Indonesia dapat meningkat menjadi lebih baik, antara lain harus mengusahakan membuat Doing Business secara nasional, pemangkasan perizinan, dan menjaga stabilitas perekonomian negara.

“Pertama, harus usaha untuk buat Doing Business secara nasional, pemangkasan perizinan, dan menjaga stabilitas perekonomian negara,” ungkapnya kepada Okezone.

Dirinya mengatakan, permasalahan kemudahan bisnis di Indonesia terlekat mengenai pungutan liar hingga korupsi. Oleh sebab itu, semua pihak harus tunjukkan keseriusannya kepada dunia untuk memangkas korupsi.

Kemudian, lanjut Firmanzah, penyediaan ketersediaan kualitas infrastruktur energi, jalan, dan sumber daya manusia menjadi suatu hal yang penting. Tidak hanya itu, ada amanat tambahan bagi politikus agar lebih menjaga kondusivitas di tahu politik, 2018.

“Kedua, as doing Business, perizinan, pelayanan bisnis terutama di daerah. Lalu ketiga, penyediaan ketersediaan kualitas infrastruktur energi, jalan, dan sumber daya manusia. Selain itu, bagi politikus juga harus menjaga kondusivitas di tahun depan,” jelasnya.

Firmanzah mengatakan, untuk mengejar doing business yang lebih baik perlu melakukan perbaikan seperti pemangkasan izin, pelayanan satu atap, digitalisasi, dan Capacity Building untuk aparatur negara yang lebih baik. Di mana, pemangkasan izin juga harus bersifat transparan, dan terukur karena bersaing dengan negara tetangga, seperti Filipina, Vietnam, Singapura, Malaysia, dan lainnya.

“Pemangkasan izin, pelayanan satu atap, digitalisasi, capacity Building untuk aparatur negara yang lebih baik. Perizinan juga harus bersifat transparan dan terukur ya. Karena akan bersaing dengan negara lain,” tegasnya.

Sementara itu, jika Doing Business membaik maka Fitch Ratings ke depannya akan lebih baik. Meskipun tidak berdampak secara langsung, Fitch Ratings akan mempertimbangkan agar hal itu dapat berjalan dengan baik.

“Memang tidak otomatis. Tetapi Fitch Ratings akan mempertimbangkan hal itu agar ke depannya untuk Indonesia jadi lebih baik. Selain itu, pengelolaan fiskal yang baik, dari Pemda hingga Pusat. Kalau masih banyak penangkapan pejabat yang korupsi, masyarakat akan mempertanyakan keseriusan pemerintah untuk memangkas korupsi,” ucapnya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement