“Peningkatan 10% ini sudah berhasil melampaui target sebanyak 255 juta,” tukasnya.
Namun, dari jumlah ini belum ada wisatawan Cina yang masuk. Ia mengatakan, seharusnya rata-rata wisatawan Cina masuk minimal 4.000 wisatawan.
“Kalau mereka tinggal beberapa waktu atau in house itu jumlahnya bisa mencapai 15.000. Ini saja hanya untuk di Bali ,” ungkapnya.
Asnawi juga mengatakan, peningkatan ini bisa dilihat dari kemacetan yang terjadi. Ia mengatakan semua destinasi utama seperti salah satunya Yogyakarta dan Bandung mengalami kenaikan. Tidak hanya itu, Bali pun dikatakan tetap ramai pengunjung.
“Apalagi untuk bisnis. Tetap ramai Bali,” tuturnya.