JAKARTA - Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan menutup perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2017.
Dalam seremonial penutupan perdagangan, Presiden akan memberikan pengantar singkat yang dilanjutkan dengan penekanan palm hand screen tanda penutupan perdagangan pasar modal tahun 2017.
Tidak hanya itu, Presiden Jokowi akan membawakan pidato di hadapan hadirin yang datang. Rombongan Presiden akan tiba di BEI pada pukul 15.25 WIB hari ini Jumat (29/12/2017).
Baca Juga: Terus Menguat, IHSG Naik 14,91 Poin Dekati 6.300
Acara penutupan perdagangan, didahului dengan peluncuran Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) mengenai obligasi daerah, Green Bond, dan E-Registration serta kebijakan pengembangan perusahaan efek daerah.
Dalam kesempatan tersebut, juga disahkan penyelesaian transaksi perdagangan di pasar modal dari T+3 menjadi T+2. Dengan efisiensi ini, maka diharapakan dapat meningkatkan likuditas perdagangan di pasar saham tahun selanjutnya.
Baca Juga: IHSG Cetak Rekor ke 6.314 Jelang Penutupan Akhir Tahun
Mendampingi Presiden Jokowi dalam penutupan perdagangan tahun 2017, turut serta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, dan Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia. Sementara Direktur Utama BEI Tito Sulistio akan bertindak sebagai tuan rumah.
Baca Juga: Cetak Rekor Baru, IHSG Tembus Level 6.277
Sekadar informasi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat ini telah menembus level 6.300. Sehari menjelang penutupan perdagangan akhir tahun IHSG menguat 36,88 poin atau 0,58 % ke 6.314.04.
Kondisi ini membawa optimisme pasar modal di tahun berikutnya mengingat tahun 2018 adalah tahun politik.
(Dani Jumadil Akhir)