Menurutnya, utusan tersebut sengaja diutus terkait dengan perayaan hubungan diplomatik ke dua negara.
”Besok (hari ini) ada acara untuk memperingati 60 tahun hubungan Indonesia dengan Jepang. Jadi tahun ini merupakan tahun khusus bagi Indonesia dan Jepang,” katanya.
Peringatan ini, tandas Menlu, tidak saja berkaitan dengan hal-hal yang bersifat seremonial semata, namun sesuai arahan Presiden harus diisi dengan kerjasama yang sifatnya konkret.
”Oleh karena itu, di dalam pertemuan tadi dibahas mengenai progres kerja sama yang menyangkut infrastruktur. Banyak sekali proyek infrastruktur yang dilakukan Indonesia dengan Jepang,” paparnya.
Untuk merealisasikan kerjasama infrastruktur dengan Jepang, beberapa menteri Indonesia sudah melakukan pertemuan dengan anggota delegasi utusan khusus perdana menteri, di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.