IHSG Lesu Selama Sepekan, Kapitalisasi Pasar BEI pun Turun
JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sepanjang pekan ini masih bergerak dalam volatilitas yang tinggi sebelum ditutup berubah 0,35% ke posisi 6.188,98 poin dari 6.210,69 poin pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Sementara itu, nilai kapitalisasi pasar BEI juga mengalami perubahan 0,34% ke posisi Rp6.884,88 triliun dari Rp6.908,34 triliun sepekan sebelumnya.
"Rata-rata nilai transaksi harian di BEI selama sepekan terakhir tumbuh 75,92% menjadi Rp15,20 triliun dari Rp8,64 triliun pada sepekan sebelumnya," kata Kepala Divisi Komunikasi Perusahaan BEI Oskar Herliansyah dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (30/3/2018).
Dia menambahkan, rata-rata volume transaksi harian di BEI mengalami perubahan 5,01% menjadi 10,61 miliar unit saham dari 11,17 miliar unit saham, dan rata-rata frekuensi transaksi harian di BEI juga berubah 20,26% menjadi 290,98 ribu kali transaksi dari 364,93 ribu kali transaksi pada pekan lalu.
"Investor asing kembali mencatatkan jual bersih pada perdagangan pekan ini dengan nilai Rp2,44 triliun. Sepanjang tahun ini investor asing mencatatkan jual bersih senilai Rp23,49 triliun," paparnya.
Di sisi lain, dua perusahaan mencatatkan saham perdananya di BEI pada pekan terakhir di bulan Maret 2018. Kedua emiten tersebut adalah PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) dan saham PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY).
Jaya Trishindo melepas 250 juta unit saham di BEI di harga perdana sebesar Rp110 per unit saham dan meraih dana sebesar Rp27,5 miliar. Sedangkan Sky Energy Indonesia melepas 203,25 juta unit saham kepada publik di harga Rp400 per unit saham dan berhasil meraih dana sebesar Rp81,30 miliar. Kedua perusahaan tersebut menjadi emiten yang ke-568 dan 569 di BEI.
(Dani Jumadil Akhir)
