Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Resmi Melantai di Bursa, Saham HK Metals Utama dan Propertindo Mulia Investama Kompak Menguat

Giri Hartomo , Jurnalis-Selasa, 09 Oktober 2018 |10:34 WIB
Resmi Melantai di Bursa, Saham HK Metals Utama dan Propertindo Mulia Investama Kompak Menguat
PT HK Metals Utama dan PT Propertindo Mulia Investasi Melantai di Bursa (Foto: Giri)
A
A
A

JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali kedatangan dua emiten baru mulai hari ini. PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) dan PT Propertindo Mulia Investaama Tbk (MPRO) secara resmi mencatatkan saham perdannya mulai hari ini secara bersamaan.

Direktur Utama HKMU Ngadirojo Achmad mengatakan, harga sama HKMU naik 149 poin atau 59,57% menjadi 344 per saham dari harga IPO yakni Rp230 per saham. Volume perdagangan saham tercatat 43,530 dengan nilai transaksi Rp1,5 miliar dan frekuensi perdagangan sebanyak 34 kali.

"Terimakasih kepada masyarakat yang memberikan kepercayaan kepada kami sehingga kami punya fundamental yang kuat serta memberikan kontribusi kepada seluruh pemangku kepentingan," ujarnya dalam acara pencatatan saham perdana di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (9/10/2018).

Baca Juga: Mengungkap Fakta Emiten Baru di BEI

Sementara itu, Direktur Utama MPRO Raymond mengatakan, ini merupakan momen spesial bagi perusahaan untuk menerapkan tata kelola yang baik ke depannya. Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada pasar atas respon baiknya.

Pasalnya, harga sama MPRO naik 77 point atau 70% menjadi 187 per saham dari harga IPO yang Rp110 per saham. Adapun volumenya perdagangan saham tercatat 493 log dengan nilai transaksi Rp9,22 juta dan frekuensi perdagangan sebanyak 7 kali.

"Kami berterima kasih kepada BEI dan investor sehingga kami dapat listing. Dan juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh profesi penunjang untuk proses IPO ini," jelasnya.

Baca Juga: IPO, Saham Super Energy Melonjak 69%

Sementara itu, Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna Setia menyambut baik atas listing ya dua emiten baru tersebut. Dengan postingnya kedua perusahaan tersebut, pihaknya akan melakukan monitoring atas kinerja dari perusahaan tersebut.

"Mulai saat ini kedua perseroan sudah dan telah masuk publik arena," ucapnya.

Sebagai informasi, HKMU sendiri melepas sebanyak 1.021.740.000 lembar saham baru dari hasil penawaran saham umum perdana. Nantinya lewat IPO ini perusahaan mampu meraih dana segar sebesar Rp235,2 miliar.

Sedangkan jumlah saham MPRO yang ditawarkan dalam IPO ini sebanyak 1.492.500.000 lembar saham baru dengan baik nominal Rp100 dan harga penawaran Rp110 per lembar saham. Adapun target pengumpulan dananya adalah Rp164,17 miliar.

(Feb)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement