Ingin Kerja di Luar Negeri? Ini 10 Negara Terbaik untuk Bekerja
6. Swiss
Pegunungan yang menakjubkan dan salju abadinya, inilah daya tarik utama negara Swiss. Di samping, para pekerja di negara tersebut ak luput dari perhatian. Pekerja Switzerland bekerja selama 31 jam per minggu.
Mereka juga mendapatkan jatah libur selama 20 hari per tahun. Bagaimana dengan pendapatannya? Rata-rata, pekerja di sana diberi gaji sebesar USD62.283 dalam sebulan.
7. Belgia
Belgia adalah negara kedua yang paling padat penduduknya negara di Eropa dengan lebih dari 11 juta penduduk terkonsentrasi dalam 11.800 mil persegi. Biarpun demikian, Belgia tetap menjadi negara terbak untuk bekerja.
Hal itu mengingat para pekerjanya diberi rata-rata penghasilan yang cukup tinggi, yaitu sebesar USD49.675. Bila dijumlahkan dalam setahun, Rp633,6 juta mampu dikantongi.
8. Islandia
Meski tergolong negara kecil, Islandia mampu memberi kesejahteraan bagi para ekspatriat. Bagaimana tidak, pendapatan rata-rata pekerja di Islandia adalah USD61.787 atau setara dengan Rp612 juta per tahunnya.
Dengan demikian pendapatan per bulan pekerja Islandia adalah Rp51 juta per bulan. Pekerja Islandia bekerja rata-rata selama 36,2 jam per minggu. Tak hanya itu, mereka juga mendapat jatah libur selama 24 hari per tahun.
9. Amerika Serikat
Negara Paman Sam, Amerika Serikat tergolong yang terbesar ketiga di dunia setelah Rusia dan Kanada. Amerika Serikat memiliki pengaruh politik internasional, budaya, dan ekonomi, serta menyumbang 25 persen dari PDB dunia.
Wajar saja bila banyak orang yang bermimpi bisa bekerja di sana. Terlebih, pendapatan rata-rata pekerjanya juga begitu besar. Sebanyak USD60.558 pun bisa didapat. Kalau dirupiahkan, jumlahnya mencapai Rp779,8 juta per tahun.
10. Australia
Australia adalah satu-satunya negara di dunia yang juga merupakan sebuah benua. Negara ini menawarkan keragaman geografis yang luar biasa termasuk pegunungan, padang pasir dan hutan hujan tropis.
Dari segi kesejahteraan pekerja, Australia memberi pendapatan minimum sebesar USD49.126 dalam sebulan. Dengan waktu kerja selama 32 jam per minggu, para pekerja di sana juga berhak mendapat jatah libur selama 20 hari per tahun.
Berminat melanjutkan karier di salah satu dari 10 negara terbaik untuk bekerja tadi? Bukan hanya soal pendapatan saja, namun sisi positif lainnya adalah personal growth yang dengan sendirinya bisa terlatih di sana. Siapapun perantaunya, semua dituntut untuk hidup disiplin dan mandiri.
(Rani Hardjanti)
