Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Tips Hindari Kebangkrutan

5 Tips Hindari Kebangkrutan
Ilustrasi: Foto Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Setiap orang pasti akan mengalami fluktuasi dalam hidupnya. Seperti pepatah, hidup kadang ada di atas, kadang juga ada di bawah. Ya, pepatah ini akan terus berlaku hingga kapanpun. Termasuk dalam urusan finansial. 

Orang bijak mengatakan, nasib seseorang tak akan berubah jika dia sendiri yang tak mengubahnya. Benar, cukup banyak orang yang mengalaminya. Sebagai contoh, dulu komedian Sutisna alias Sule hanyalah seorang pengamen, pedagang dan pelawak dari panggung ke panggung. Namun saat ini, hidupnya berubah 180 derajat. Sule kini bergelimang harta. Itu karena ia bekerja keras dan pandai mengelola hidup.

Ada juga orang yang sebelumnya kaya raya berubah jadi miskin. Perubahan nasib tersebut terjadi karena tingkah mereka sendiri yang tidak mempersiapkan bagaimana caranya menghindari dari kebangkrutan. 

Bagi kamu atau siapapun bisa mengalami dua kemungkinan di atas, yakni sukses atau bangkrut. Dan tentu saja tak ada orang yang menginginkan hidupnya dilanda kebangkrutan. Termasuk kamu bukan? Kalau begitu yuk simak beberapa jurus menghalau kebangkrutan seperti berikut ini, seperti yang dilansir dari CekAja.

Matangkan rencana

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata ‘bangkrut’ memiliki dua arti antara lain menderita kerugian besar dalam berbisnis hingga jatuh, dan arti satunya lagi adalah seseorang yang harta bendanya habis hingga jatuh miskin.

Kalau kamu seorang wirausaha yang ingin terhindar dari kebangkrutan, tentu harus ada upaya untuk membuat banyak terobosan agar usaha kamu lebih inovatif. Sehingga konsumen yang biasa menjadi pelanggan tak akan lari ke ‘toko sebelah’ lantaran produk yang kamu jual enggak ada yang baru.

Kuncinya, kalau mau bikin sebuah inovasi produk untuk bisnis yang kamu jalani, matangkan dulu apa rencana yang akan dilakukan. Inovasi memang boleh dan bahkan harus dilakukan, tapi tanpa perhitungan yang matang maka hasilnya akan sia-sia.

Punya kemampuan

Uang akan menghampiri kepada orang yang memiliki kapasitas atau kemampuan yang memberikan keuntungan kepada banyak orang. Siapakah orang tersebut? Tentu dialah orang yang memiliki nilai.

Seorang penyanyi pasti memiliki nilai karena ia bisa menjual kemampuan bernyanyinya. Begitu juga seorang pengacara, banyak orang yang mencari profesi ini karena dibutuhkan untuk membantu mendampingi berbagai perkara yang dihadapi klien. Dan pengacara tersebut tentu punya nilai di mata kliennya.

Pengacara kelas kakap Yusril Ihza Mahendra misalnya, pernah mengalami keterpurukan saat ia dijadikan tersangka kasus korupsi beberapa tahun lalu. Ia mengaku karir dan hidupnya hampir bangkrut karena semua akses pendapatannya terhenti akibat orang gak percaya lagi dengan status tersangkanya.

Namun, karena ia memiliki kemampuan di satu bidang yang ia geluti yakni hukum, maka ia bisa terbebas dari persoalan hukumnya tersebut. Dan kini, usaha jasa law firm miliknya kembali banyak dicari para klien.

Dengan demikian, jadilah orang yang memiliki kemampuan walau di satu bidang. Karena kalau kamu punya kemampuan dalam hal apapun dan bernilai di mata banyak orang, maka kamu gak usah repot mencari uang, sebaliknya uanglah yang akan mengejarmu.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement