Di samping itu, ada satu proses sulit dalam pengambil alihan pengelolaan kekayaan alam Indonesia, yakni alih tambang Freeport di Papua.
“Negosiasi ini berlangsung 3,5 tahun, mereka menawar 30%, tetapi saya menolak. Kita harus mendapatkan hak kepemilikan mayoritas 51%,” lanjutnya.
Baca Juga: Kelola Mahakam, Pertamina Diyakini Mampu Kelola 8 Blok Lainnya
Jokowi juga menuturkan, sudah 40 tahun Indonesia hanya menikmati bagi hasil pengolahan 9,3% dari tambang ini. Kini, sudah saatnya Indonesia sebagai bangsa yang semakin berdaulat atas bumi dan kekayaan alamnya sendiri.
Upaya negosiasi yang panjang tersebut pun sudah berhasil, kini Indonesia sudah memiliki 51% saham atas Freeport. Baginya, pemerintah punya komitmen yang besar untuk mengupayakan kedaulatan negara atas sumber daya alam yang dimilikinya dengan penguasaan negara terhadap sumber daya alam minyak dan gas.
(Dani Jumadil Akhir)