Penjualan Semen Baturaja Meroket 24% Sepanjang 2018
JAKARTA - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) mencatat volume penjualan sebesar 2.178.188 ton sepanjang 2018. Penjualan ini tumbuh sebesar 24% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 1.762.137 ton.
Direktur Utama SMBR Jobi Triananda Hasjim mengatakan, bahwa pertumbuhan volume penjualan SMBR jauh di atas industri yang hanya tumbuh sekitar 5% tahun ini.
“Pertumbuhan volume penjualan SMBR tahun ini merupakan salah satu yang tertinggi di industri” Kata Jobi, dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/1/2018).
Baca Juga: Hadapi Industri 4.0, Semen Baturaja Implementasikan Sistem Taksis dan Strategis
Pada bulan Desember 2018, volume penjualan semen SMBR tercatat sebesar 220.737 ton, naik 22% dibandingkan bulan Desember tahun lalu, hingga sampai dengan 12 bulan terakhir volume penjualan SMBR mampu tumbuh double digit.
Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), sampai dengan November 2018, market share SMBR mengalami peningkatan di seluruh wilayah pemasaran Perseroan dan masih menjadi pemimpin pangsa pasar di Sumsel dan Lampung dengan persentase masing-masing 54% dan 26%.
Baca Juga: Naik 38%, Baturaja Jual Semen 1,5 Juta Ton hingga September
Untuk di daerah pemasaran lainnya juga mengalami peningkatan market share seperti di Jambi yang sudah mencapai 14%, Bengkulu sebesar 8% dan Bangka Belitung sebesar 5%.
“Pertumbuhan volume penjualan tersebut berhasil melampaui pertumbuhan demand di seluruh wilayah pemasaran Perseroan”, terangnya.
(Feby Novalius)
