Oleh sebab itu, dirinya menegaskan mendorong pertumbuhan ekonomi dan menjaga lingkungan hidup merupakan dua hal yang saling melengkapi, bukan bertentangan. "Karena pertumbuhan ekonomi hanya bisa bekelanjutan kalau lingkungan hidup dijaga, dan lingkungan hidup juga bisa dijaga kalau pertumbuhan ekonominya berkelanjutan," kata dia.
Baca Juga: Kepala Bappenas Sarankan Sektor Swasta Aktif di Pembangunan Berkelanjutan
Saat ini, Bappenas tengah menyusun Perencanaan Pembangunan Rendah Karbon (PPRK) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Konsep pengarus-utamaan 'pertumbuhan hijau' ke dalam RPJMN juga akan memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi untuk mengurangi kemiskinan dapat dilakukan tanpa mengorbankan kualitas lingkungan.
"Pembangunan yang menekankan pada emisi yang rendah bukan lagi pilihan, tapi sudah jadi keharusan, sehingga kalau nanti ekonominya bisa digenjot sampai status negara maju, Indonesia bukan hanya jadi negara dengan ekonomi yang besar tapi sudah rendah karbon sehingga berkelanjutan," kata dia.
(Feby Novalius)