Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Perundingan Dagang AS-China Alot, Wall Street Melemah

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Rabu, 20 Februari 2019 |21:15 WIB
Perundingan Dagang AS-China Alot, Wall Street Melemah
Foto: Reuters
A
A
A

NEW YORK - Wall Street dibuka melemah tipis pada perdagangan Rabu waktu setempat, setelah beberapa laporan pendapatan yang suram. Sementara investor mempertimbangkan perkembangan terbaru soal perundingan perdagangan Amerika Serikat dan China.

Presiden Donald Trump mengatakan, perundingan perdagangan dengan China berjalan dengan baik dan menyarankan terbuka untuk memperpanjang batas waktu untuk menyelesaikan negosiasi. Dia mengatakan 1 Maret bukan tanggal yang ajaib untuk menyelesaikannya.

Hingga kini, diasumsikan tarif AS pada impor China senilai USD200 miliar akan naik menjadi 25% dari 10% jika tidak ada kesepakatan perdagangan yang tercapai saat itu.

"Hasil yang ramah pasar minggu ini akan membuat kedua belah pihak sepakat untuk memperpanjang batas waktu 1 Maret, yang seharusnya memberikan lebih banyak waktu untuk menemukan jalan tengah pada kebijakan perdagangan," tulis analis FXTM Lukman Otunuga seperti dilansir Reuters, Rabu (20/2/2019).

 Baca Juga: Wall Street Menguat Ditopang Laporan Keuangan Walmart

Trump menyatakan bahwa perundingan dagang AS-China sangat kompleks dan batas waktu Maret saat ini bukan tanggal ajaib, sehingga kesepakatan perundingan masih agak jauh.

Indeks acuan S&P 500 telah naik 18% dari posisi terendah Desember, didorong oleh optimisme pada perdagangan, sebagian besar musim pendapatan kuartal keempat yang optimis dan Federal Reserve yang dovish.

Investor akan mencari petunjuk lebih lanjut tentang kebijakan moneter, karena Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dijadwalkan akan merilis risalah dari pertemuan Januari pukul 14:00 waktu setempat.

 Baca Juga: AS-China Mulai Damai, Wall Street Meroket

Risalah diharapkan untuk menegaskan kembali pernyataan Federal Reserve bulan lalu bahwa itu akan sabar dengan kenaikan suku bunga lebih lanjut setelah pasar pingsan akhir Desember di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi.

"Investor mengharapkan rincian lebih lanjut mengenai penyusutan neraca Fed dan jelas lebih banyak petunjuk tentang jeda The Fed," kata kepala ekonom pasar Spartan Capital Securities Peter Cardillo.

Indeks Dow turun 35 poin, atau 0,14%, indeks S&P 500 turun 2,75 poin atau 0,1 persen dan indeks Nasdaq turun 1,25 poin, atau 0,02%.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement