NEW YORK - Bursa saham Amerika Serikat (AS), Wall Street dibuka lebih rendah pada perdagangan Selasa waktu AS. Wall Street terpukul oleh kerugian Home Depot dan saham Caterpillar.
Selain itu, melemahnya bursa sahama karena investor menunggu kesaksian Ketua Federal Reserve Jerome Powell tentang kebijakan moneternya.
Melansir Reuters, Selasa (26/2/2019), saham pengecer perbaikan rumah terbesar AS turun 2,6%, setelah mengeluarkan perkiraan pendapatan setahun penuh yang mengecewakan dan meleset dari perkiraan triwulanan untuk penjualan toko yang sama. Pesaing kecil, Lowe's Co Inc juga turun 1,4%.
Baca Juga: Wall Street Menguat Ditopang Kemajuan Perundingan Dagang AS-China
Saham Caterpillar Inc juga jatuh 3,8%, setelah pialang UBS menurunkan peringkat saham perusahaan untuk menjual. Adapun ketiga indeks utama Wall Street, Dow Jones turun 93 poin atau 0,36%. S&P 500 turun 5,25 poin atau 0,19% dan Nasdaq turun 20,25 poin atau 0,28%.
Selain anjloknya kedua saham tersebut, investor sedang menunggu kesaksian Powell, di mana pada bulan lalu, bank sentral bergeser ke sikap yang lebih berhati-hati pada kenaikan suku bunga lebih lanjut.
"Suasana hati yang hati-hati berkembang menjelang kesaksian Powell tentang kebijakan moneter kepada Komite Senat AS," kata Kepala Ekonom Pasar Spartan Capital Securities Peter Cardillo.
baca Juga: Wall Street Menguat Usai Presiden Trump Tunda Kenaikan Tarif Barang China
Sebenarnya pergerakan saham telah didukung dalam beberapa pekan terakhir oleh optimisme perdagangan dan sinyal dovish dari The Fed. Indeks acuan S&P 500 naik sekitar 4,8% dari rekor penutupan tertinggi pada September.
Pada perdagangan sebelumnya, Wall Street berakhir lebih tinggi, setelah Presiden Donald Trump akan menunda kenaikan tarif yang direncanakan pada impor China. Ini menjadi tanda paling jelas mendekati kesepakatan untuk mengakhiri pertengkaran perdagangan yang berkepanjangan.
(Feby Novalius)