Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

KBLI Dapat Pinjaman Rp1,14 Triliun dari Bank Mandiri

KBLI Dapat Pinjaman Rp1,14 Triliun dari Bank Mandiri
Foto: Harian Neraca
A
A
A

Perseroan memperkirakan pasar aluminium yang didominasi PLN, diharapkan dapat tumbuh signifikan. Hal ini karena target pemerintah untuk mempercepat program 35.000 MW yang direncanakan selesai awal 2020.Sebagai informasi, perseroan memiliki total kapasitas produksi kabel listrik sebesar 75.000 MT, yang terdiri dari kabel listrik tembaga sebesar 30.000 MT dan kabel listri aluminium sebesar 45.000 MT.

Baca Juga: Standchart Raih Laba Bersih Rp536 Miliar di 2018

KMI Wire and Cable memproduksi beberapa jenis kabel seperti kabel untuk bangunan, kabel untuk distribusi daya, kabel listrik tegangan menengah, kabel saluran udara, dan kabel saluran tanah. Pada akhir 2017, kapasitas produksi kabel listrik tembaga perseroan mencapai 30.000 metrik ton, kanbel listrik aluminium sebesar 45.000 ton, kawat tembaga sebesar 15.000 ton, sedangkan kapasitas produksi kawat aluminium sebesar 15.000 ton.

Pada tahun 2018, perseroan menganggarkan belanja modal sebesar Rp133 miliar yang sebagian besarnya akan digunakan perseroan untuk investasi mesin produksi. Sumber pendanaan capex tersebut berasal dari dana internal dan pinjaman perbankan.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement