Maka jika nantinya keempat Terminal LPG ini beroperasi diharapkan memberikan dampak pada penurunan harga jual LPG khususnya Non PSO di masyarakat.
Sebagai informasi, harga jual LPG di wilayah NTT yakni Timor, Flores dan Sumba untuk Elpiji dan Bright Gas ukuran 12 kilogram (kg) berada di kisaran Rp195.000-Rp225.000 per tabung, sementara Bright Gas 5,5 kg sekitar Rp110.000-Rp135.000 per tabung.
Diharapkan dengan beroperasinya Terminal LPG Kupang dan dengan pembangunan Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) ke depannya, maka harga akan turun menjadi sekitar Rp155.000-Rp170.0000 per tabung untuk Elpiji 12 kg dan Bright Gas 12 kg, serta Rp72.000-Rp85.000 per tabung untuk Bright Gas 5,5 kg.
“Penurunan terjadi karena sebelumnya para Agen LPG Non PSO di Wilayah NTT melakukan pengisian di Surabaya. Namun setelah Terminal LPG Kupang beroperasi dan adanya rencana pembangunan SPPBE maka rantai supply menjadi lebih pendek, dan harga menjadi lebih kompetitif. Harga jual diperkirakan akan sama dengan wilayah NTB” katanya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)