The Fed mulai secara bertahap mengurangi portofolio efek dan obligasi yang didukung hipotek pada Oktober 2017 dengan membiarkan sekuritas jatuh tempo tanpa menginvestasikan kembali hasilnya, yang disebut "pengetatan kuantitatif" (quantitative tightening). The Fed telah memangkas neracanya dari posisi tertingginya sebesar USD4,5 triliun menjadi USD4,1 triliun saat ini.
Menurut data dari Departemen Perdagangan AS, produk domestik bruto riil meningkat 2,9% pada 2018, sedikit di bawah target pertumbuhan tahunan 3,0% administrasi Trump.
Dalam proyeksi ekonomi terbaru yang dirilis pada Maret, The Fed memotong perkiraan pertumbuhan ekonomi AS pada 2019 dan 2020, memperkirakan tingkat pertumbuhan masing-masing 2,1% dan 1,9%.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)