JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencatat aset dari keseluruhan BUMN dalam 4 tahun terakhir atau sejak tahun 2015 hingga 2018 tumbuh rata-rata 12%. Tahun 2018, aset BUMN mencapai Rp 8.092 triliun naik sebesar 12% dibandingkan tahun 2017.
“Peningkatan aset ini didukung oleh peningkatan laba, dan manajemen perusahaan yang teruji menghadapi tantangan perkembangan ekonomi yang ada,” kata Menteri BUMN Rini Soemarno, dalam keterangannya, usai memotong tumpeng berukuran panjang lebar masing-masing 6 meter dengan tinggi mencapai 4,12 meter di Marina Convention Center, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (14/4/2019).
Menurut Rini peningkatan aset juga mendukung kontribusi BUMN terhadap penerimaan Negara untuk mendukung pembangunan. Tahun 2018, kontribusi BUMN terhadap penerimaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mencapai Rp422 triliun baik dalam bentuk dividen, pajak maupun penerimaan Negara bukan pajak.
Baca Juga: RI Beli 3 Kapal Selam Korsel Rp14,4 Triliun
Angka ini lebih tinggi atau naik sekitar 19% dibandingkan tahun 2017 yang mencapai Rp 354 triliun. Pun kontribusi BUMN terhadap penerimaan negara terus tumbuh. Dalam empat tahun terakhir rata-rata sebesar 11,68%.