Tak hanya itu, kota baru ini juga harus terintegrasi dengan kota eksisting di wilayah tersebut. Hal ini untuk mempercepat kemajuan Ibu Kota baru Indonesia.
Di sisi lain, juga dapat menekan biaya investasi pembangunan jika kota eksisting tersebut memiliki bandara, pelabuhan, maupun jalan yang memadai. "Sehingga membuat yang pindah kesana hidupnya tak hanya bekerja, tapi ada akses untuk bisa menikmati hiburan," kata dia.
Hal penting lainnya yakni minimnya potensi konflik di wilayah tersebut, khususnya dari penduduk lokal. "Orang-orangnya (penduduk lokal) terbuka, budaya ramah dengan pendatang," ujarnya.
(Feby Novalius)