Menhub menyebutkan nantinya gardu yang dibangun akan sama dengan Cikarang Utama, yakni 30 gardu, sehingga bisa memperlancar proses pembayaran.
“Jadi praktis sama tapi bergeser. Bisa dibayangkan jumlah layanannya dua kali lipat atau bisa dikatakan dengan pergerakan yang cuma 55%, layanannya maksimal dan ini satu arus,” katanya.
Dalam kesempatan sama, Direktur Utama PT Kasa Marga Desi Arryani mengatakan dengan adanya dua gerbang terpisah sesuai tujuan tersebut, kepadatan akan terpecah.
Baca Juga: Jelang Mudik, Menhub Cek Kesiapan Gerbang Tol Cikampek hingga Brebes
“Di Kalihurip Utama KM 68. Jadi di sini pergerakannya sudah pecah ke Timur lewat Cikampek Utama, yang ke selatan lewat Kalihurip. Tadinya kan Cikarang Utama menahan full traffic dari Jakarta, sekarang sudah dibagi dua,” katanya.