Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ibu Kota Pindah Butuh Rp466 Triliun, Kepala Bappenas: Tidak Akan Beratkan APBN

Giri Hartomo , Jurnalis-Senin, 01 Juli 2019 |16:29 WIB
Ibu Kota Pindah Butuh Rp466 Triliun, Kepala Bappenas: Tidak Akan Beratkan APBN
Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro. Foto: Dok
A
A
A

Melli menambahkan semua itu harus dilakukan di tengah rencana pemindahan ibu kota, ditambah ketidakpastikan ekonomi global dan ancaman perang dagang. Banyak pihak menunggu pemerintah melakukan terobosan kebijakan dan regulasi yang mencakup multi aspek di bidang ekonomi, industri, sosial ketenagakerjaan, lingkungan, dan perdagangan yang dapat mendukung Visi Indonesia 2045.

Melli menekankan kolaborasi adalah kunci untuk wujudkan Visi Indonesia 2045, dimana visi ini adalah visi bersama sehingga seluruh elemen masyarakat Indonesia harus terlibat dan dilibatkan.

"Untuk itu diskusi, Focus Group Discussion (FGD), serta forum-forum tukar pemikiran seperti halnya acara hari ini harus rutin diadakan karena bisa jadi platform think tank dari civil society menyampaikan masukan, ide dan pemikian yang relevan. Dan juga penting untuk membangun buy-in masyarakat pada upaya dan visi pemerintah mencapai Indonesia maju dan Visi Indonesia 2045,” pungkas Melli.

Forum diskusi ini juga dihadiri sekitar 100 alumni dan mahasiswa Universitas Harvard, anggota HCI, serta alumni-alumni dari Universitas-Universitas Ivy League di Amerika Serikat, sekaligus sejumlah Universitas terkemuka lain dari negara Inggris dan Asia.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement