LONDON - Kylie Jenner mampu mempertahankan mahkotanya sebagai Instagrammer paling tinggi bayarannya selama satu tahun. Dia mampu mematok tarif senilai USD1,2 juta (Rp16,7 miliar) setiap kali unggahan.
Melansir laman koran Sindo, Jakarta, Kamis (25/7/2019), dari Indonesia, masuk nama Raditya Dika dengan posisi ke-35. Akun Instagramnya bernama @raditya_dika memiliki 13,3 juta pengikut dan tarif untuk sekali unggah mencapai USD83.600 (Rp1,16 miliar).
Kylie Jenner, perempuan termuda dari keluarga Kardashian, memiliki lebih dari 141 juta pengikut di Instagram. Dia juga memiliki kekayaan USD1 miliar berkat bisnis kecantikan yang sukses dijalaninya. Gadis berusia 21 tahun itu disebut sebagai influencer paling tinggi pendapatannya oleh HopperHQ.com yang menganalisis berbagai faktor, seperti pertautan dengan audiens, jumlah follower, dan frekuensi unggahan.
Baca juga: Fakta Konglomerat Dunia, Pebisnis Prancis Naik Daun hingga Bill Gates Turun Tahta
Dalam kajian tersebut, nilai unggahannya telah meningkat 27% dalam 12 bulan terakhir. Tahun ini dia tetap berada di tempat ketiga di atas saudara perempuannya, Kim Kardashian, yang meraih pendapatan USD910.000 (Rp12,7 miliar) untuk sekali unggahan.
Tahun ini menjadi tahun keberuntungan bagi Kylie Jenner. Forbes menyebutnya sebagai miliarder self-made pada Maret lalu. Hal itu berkat bisnis kosmetik senilai USD900 juta yang dijual secara daring. Jumlah pengikut Instagramnya juga mengalami peningkatan dari 128 juta menjadi 141 juta sejak musim semi lalu.
Posisi kedua adalah pendatang baru Ariana Grande yang mendapatkan USD996.000 (Rp13,9 juta) untuk sekali unggahan di Instagram. Padahal, dia memiliki jumlah follower seba nyak 160 juta atau lebih banyak 20 juta dibandingkan Kylie. “Selama bertahun-tahun, marketing media sosial hanya fokus pada sesuatu yang besar.
Baca juga: Berkat PUBG, Chang Byung-gyu Punya Kekayaan Rp12,4 Triliun!
Itu menjadi uang para selebritas mengalami kenaikan secara drastis,” ujar CEO HopperHQ Mike Bandar, dilansir Mirror .
“Kylie Jenner memiliki tahun yang menakjubkan. Tak mengherankan jika dia kembali men jadi juara dalam daftar itu lagi,” paparnya.
Bandar mengungkapkan, hal yang menarik adalah bagaimana akun Instagram Kylie Jenner itu dikelola secara profesional sehingga memiliki jumlah pengikut yang banyak. Itu menjadi nilai brand tersendiri. Iklan pun rela mengeluarkan uang untuk bisa tampil dalam unggahan Kylie Jenner.
Baca juga: Ini Hobi-Hobi untuk si 'Kantong Tebal'
Bandar memuji Ariana Grande yang pertama kali m asuk dalam daftar influencer pa ling tinggi bayarannya dan langsung menduduki peringkat kedua. “Dengan tahun yang kuat dan menjadi pusat perhatian, publik mengikuti kariernya yang turun dan naik,” katanya.
Ternyata, kata dia, apa yang terjadi dalam kehidupan Grande, juga berpengaruh pada Insta gramnya. Melansir Market Watch, bayaran unggahan para influencer itu sama dengan biaya hidup seorang sarjana yang rata-rata mencapai USD1,1 miliar dan lulusan sekolah menengah USD910.000 di Amerika Serikat.
Fenomena itu sekaligus menunjukkan adanya kesenjangan pendapatan yang sangat tinggi. Sementara untuk posisi ketiga, pemain sepak bola Cristiano Ronaldo meraih USD975.000 (Rp12,7 miliar). Kim Kardashian West pada posisi kelima dengan follower 144 juta dan bayaran sekali unggahan mencapai USD910.000.
Selena Gomez pada posisi kelima dengan USD886.000 untuk sekali unggahan. Hal mengejutkan adalah Beyonce meraih USD785.000 (Rp12,3 miliar) dan Justin Bieber yang jatuh pada peringkat ke-10, dengan USD722.000 (Rp10,1 miliar) untuk sekali unggahan Instagramnya.
Beyonce Knowles berada di posisi ketujuh dengan pengikut mencapai 130 juta dan biaya per unggahan mencapai USD785.000. Sebelumnya, Dwayne Johnson dengan akunnya @therock meraih USD882.000 untuk sekali unggahan karena memiliki 150 juta pengikut.
Posisi ke delapan diduduki Taylor Swift dengan 119 juta pengikut dan biaya perunggahan mencapai USD748.000. Neymar da Silva Santos Junior memiliki 123 juta pengikut dan mampu menghasilkan uang USD722.000 untuk sekali unggahan.
Kemudian, influencer Instagram yang juga bintang You Tube, Elenora Pons atau dikenal dengan nama Lele, mengalami kenaikan yang tajam yakni USD144.000 untuk sekali unggahan. Dia menduduki peringkat ke-27. Itu meningkat 343% dibandingkan nilainya pada 2018.
Selebritas internet AS itu memiliki 35,7 juta pengikut di Instagram. Kenaikan yang tajam selanjutnya adalah Huda Kattan. Perempuan yang dikenal de ngan brand Huda Beauty memiliki follower lebih banyak dibandingkan Elenora, tetapi hanya men dapatkan bayaran USD91.300 setiap kali unggah di Instagram. Akun Instagram personal Huda hanya memiliki 1,2 juta follower, tetapi akun Huda Beauty mencapai 38,2 juta.
Berawal dari Bloger
Raditya Dika merupakan selebgram serta YouTuber terpopuler di Indonesia. Kini nama subscriber penulis buku “Kambing Jantan” itu makin berkibar dan masuk jajaran top seleb gram dunia. Awal karier dalam dunia hiburan, Raditya Dika yang di kenal sebagai penulis di mulai dari dunia blog.
Blog yang awalnya bernama kambing jantan.com ini kini sudah diganti dengan menggunakan namanya sendiri, yaitu www.radityadika.com. Blog mengenai kehidupannya seharihari ini awalnya dibuat hanya untuk mengisi waktu luang sebagai diary digital yang diberi nama Kambing Jantan.
Ketika membuat blog kambingjantan, dia pun masih berkuliah di Adelaide, Australia dan tak tebersit sedikit pun dalam benak Raditya Dika kalau kelak ia bisa hidup dan menangguk popularitas dari blog yang berisi keluh kesahnya itu.
Tak disangka, blog yang berjudul kambingjantan ini berhasil memenangkan penghargaan di Indonesian Blog Award dan penghargaan dari Indosat sebagai The Online Inspiring di tahun 2009. Lewat media blog ini lah Radit aktif menulis dan kemudian mengantarkannya kedunia entertainment .
Sebagai penulis, suami Anissa Aziza ini tentu tak menyangka perjalanannya bisa sejauh ini. Tak banyak penulis yang kemudian bisa merambah dunia entertainment dan sukses juga di dalamnya. “Alhamdulillah dapat apresiasi yang baik dari masyarakat, meski awalnya saya cuma sekadar menumpahkan uneg-uneg saya tentang berbagai hal yang mengganjal pikiran, lalu dibuat dalam blog tulisan, buku, dan sekarang konten vlog dalam YouTube ternyata atensinya luar biasa,” katanya kepada KORAN SINDO saat pelun cur - an film Single 2 belum lama ini.
Berbagai penghargaan mem buat Raditya semakin termotivasi untuk terus menulis dan menerbitkan buku atau novel. Namun, hal ini bukan tan pa halangan. Beberapa penerbit yang ditargetinya menolak. Sampai pada akhirnya, Penerbit Gagasmedia menerima naskahnya.
Setelah diterbitkan, novelnya yang berjudul “Kam bing Jantan” ini juga tak lantas laris diburu pembeli. Beberapa bulan sejak peluncurannya, novel “Kambing Jantan” ini malah tak terlalu laku. Dunia hiburan yang juga melambungkan nama Raditya Dika adalah dunia Stand Up Comedy.
Raditya memang sangat mumpuni dalam lawakan komedi tunggal ini. Dengan ba nyaknya materi dan ide yang di miliki dan keahliannya berakting di depan layar kaca, Raditya menjadi sangat sempurna untuk menjadi comic (sebutan komedian stand up).
Bahkan dalam beberapa sumber, Raditya Dika dianggap sebagai salah satu dari tujuh tokoh pen dong krak dunia Stand Up Comedy di Indonesia. Ilmu stand up sendiri didapat Raditya saat kuliah di Australia saat mengikuti kursus singkat Stand Up. Dengan chanel You-Tube-nya yang telah mencapai lebih dari 1juta lebih subscriber ini, penampilan Stand Up Radith menjadi cepat populer.
Kini beberapa comic malah banyak yang meniru gaya Stand Up Raditya hingga kemudian menimbulkan aliran Stand Up sendiri, yaitu Raditisme. Kini Raditya sudah memanen hasil kerja kerasnya. Dilansir Businessinsider, Dia memiliki 13,3 juta pengikut dan tarif untuk sekali unggah mencapai USD83.600 (Rp1,16 miliar).
“Saya ditemukan karena orang percaya dan mau memberi kesempatan pada saya dan kita harus terus konsisten dalam berkarya dan tentu menjaga kualitas dalam tiap karya yang dibuat serta apa yang menjadi tren di masyarakat saat ini,” katanya.
Komika yang juga aktor sutra dara dan penulis skenario Ernest Prakasa mengungkapkan rasa bahagianya terkait pres tasi Raditya Dika yang tak mudah diraih selebgram atau selebritas Tanah Air lain. “Sebagai temen, gue tentu turut berbahagia atas pencapaian prestasi ini yang gue liat dilakukan Dika dengan usaha yang tidak mudah dan hanya dalam waktu semalam,” ungkapnya.
Menurut dia, hal yang bisa membuat Raditya Dika bisa sukses mencatatkan prestasinya dilatari oleh konsistensi dalam berkarya baik dari segi kualitas maupun kuantitas, serta menjaga segmentasi pasar yang tepat.
“Sebagai sahabat, gue gak ada masukan karena seni dan krea tivitas kan personal, tergantung selera. Bukan teknik yang ada benar dan salahnya, yang terpenting bisa terus konsisten berkarya menelurkan hal yang berkualitas,” tutur Ernest.
(Fakhri Rezy)