Apalagi lanjut Hizbullah, sistem IT dari perbankan ini menjadi incaran para hacker. Oleh karenanya, dirinya berharap sistem IT yang dimiliki perbankan ini bisa segera ditingkatkan meskipun hingga saat ini belum ada hacker yang mampu menembus sistem perbankan Indonesia.
“Kami minta selalu meng-update ITnya dan memperkuat management security. Karena hacker selalu berusaha masuk. Tapi sampai sekarang bisa diamankan perbankan kita. Dalam hal ini OJK konsen itu perbankan kita aman digunakan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Surveillance Keuangan BI Sempa AH Sitepu mengaku telah meminta penjelasan dari Bank Mandiri terkait ganguan teknis yang dialaminya beberapa waktu lalu. Setelah mendapat penjelasan, Sempa meminta Bank Mandiri memperbaharui sistem IT-nya.
“Kami sebagai otoritas bersama OJK sangat menjaga stabilitas sistem keuangan. (Kami) minta Bank Mandiri perbaiki semaksimal mungkin agar tidak terulang kembali,” katanya.
(dni)